Usia muda tidak berarti sedikit berkarya. Dra Noer Laily, Msi mampu membuktikan di usianya yang menginjak 39 tahun, mampu membuahkan suatu temuan baru. Bersama rekan-rekannya, Noer Laily menemukan proses pembuatan Nata De Soya. Prosesnya memanfaatkan air dari sisa kedelai dengan menggunakan bakteri acetobacter xylinum. Penemuan tersebut tengah dalam proses paten di BPPT.
Kini, wanita berputra tiga ini tetap aktif menekuni bidang penelitian, dan ditempatkan sebagai peneliti pada Pusat Pengkajian dan Penerapan Teknologi Bioindustri BPPT. Dalam lima tahun terakhir, Noer Laily disibukkan dengan rangkaian penelitian. Diantaranya pengkajian dan penerapan bahan baku lokal bersumber SOD sebagai makanan kesehatan, desiminasi paket peralatan dan teknologi produksi Nata De Soya, pengembangan teknologi bioproses pengolahan susu, Nata dan jamur, serta penelitian mengenai teknologi produksi antiokasidan untuk antikanker.
Penerima beasiswa JBA-JICA/ Bioindustry Training Course pada 2001, juga aktif mempublikasikan sejumlah karya ilmiahnya, baik dalam seminar maupun media cetak.
Â