Dukung Target Swasembada 2019, Balitbangtan Kembangkan Benih Bawang Putih

Temanggung, Technology-Indonesia.com – Badan Litbang Pertanian (Balitbangtan) melalui Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Tengah melakukan pengembangan benih bawang putih pada lahan seluas 20 hektar di Temanggung, Jawa Tengah. Program ini dilaksanakan untuk mendukung tercapainya target swasembada bawang putih pada 2019 melalui penyediaan benih bersertifikat.
Kepala BPTP Jawa Tengah, Harwanto mengatakan BPTP Jawa Tengah ikut ambil bagian dalam mensukseskan program pemerintah terkait komoditas strategis khususnya bawang putih. Salah satunya dengan membuat perbenihan bawang putih di Temanggung yang dilaksanakan sejak September 2017.
“Dari luasan lahan sekitar 20 hektar diharapkan menghasilkan benih 80 ton yang akan didistribusikan ke lahan-lahan potensial untuk penanaman bawang putih. Selain di Temanggung bisa di Magelang, Tegal, dan Karanganyar,” kata Harwanto di Desa Glapansari, Kecamatan Parakan, Temanggung, pada Kamis (22/3/2018).
Selain di Desa Glapansari, tempat lain yang menjadi lahan perbenihan bawang putih adalah Desa Petarangan dan Desa Kruisan Kecamatan Kledung, Temanggung. Pemilihan lokasi tersebut karena bawang putih bukan komoditas tanaman pangan, karena itu lokasi agro ekosistem-nya sangat spesifik.
alt
Menurut Harwanto, varietas bawang putih yang dikembangkan di tiga desa tersebut adalah Lumbu Hijau, Lumbu Kuning, dan Tawangmangu Baru. Potensi hasilnya sekitar 4 ton benih/hektar, sehingga pada lahan 20 hektar akan menghasilkan 80 ton benih bawang putih. Jika penanaman bawang putih pada lahan satu hektar membutuhkan benih sekitar 6 kuintal atau 600 kilogram, maka benih 80 ton tersebut bisa untuk penanaman di lahan seluas 100 hektar
“BPTP Jawa Tengah akan berusaha bagaimana benih yang dihasilkan bisa tersertifikasi, karena itu kita penuhi prosedur pengujiannya atau labelisasi. Benih yang sudah terlabelisasi akan kita distribusikan ke kelompok tani sesuai CPCL (Calon Petani Calon Lokasi),” ungkapnya.
Harwanto berharap perbenihan yang sedang dibangun BPTP Jateng bisa dilembagakan di tingkat petani misalnya melalui penangkar, karena hal ini strategis untuk mendukung pengembangan swasembada bawang putih.
“Tahun ini kita sudah merintis lima penangkar di desa ini. Kalau sudah kita dampingi namun tidak ada yang meneruskan, benih bawang putih yang ditanam petani bisa asal-asalan dan hasilnya bisa asal-asalan juga,” terang Harwanto.
Kegiatan perbenihan ini, tidak hanya terkait dengan produksi benih semata. Kegiatan ini juga menawarkan dan mensosialisasikan konsep pengembangan perbenihan bawang putih yang ramah lingkungan, diantaranya dengan mempraktikkan penggunaan agensi hayati untuk pengendalian hama penyakit tanaman.
Setiyo Bardono

Editor www.technologyindonesia.id, penulis buku Kumpulan Puisi Mengering Basah (Arus Kata, 2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (PasarMalam Production, 2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (eSastera Malaysia, 2012). Novel karyanya: Koin Cinta (Diva Press, 2013) dan Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014). Buku terbarunya, Antologi Puisi Kuliner "Rempah Rindu Soto Ibu"
Email: setiakata@gmail.com, redaksi@technologyindonesia.id

You May Also Like

More From Author