JAKARTA — Prof Dr Thomas Djamaluddin dilantik sebagai Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Negara (Lapan), Jumat (7/2) oleh Menteri Riset dan Teknologi, Prof Dr Gusti Muhammad Hatta, di kantor pusat Lapan, Rawamangun, Jakarta Timur. Ia menggantikan, Bambang S. Tejasukmana, yang memasuki masa purnabakti.
Thomas yang lahir di Purwokerto pada 23 Januari 1962 ini memiliki latar belakang ilmu astronomi dan astrofisika yang diperoleh dari ITB dan Universitas Kyoto Jepang untuk program S2 dan S3.
Selama berkarya di Lapan, Thomas telah mengaplikasikan ilmu astronomi yang dimilikinya untuk mengkaji benda jatuh antariksa di wilayah Indonesia dan dampak aktivitas matahari terhadap kondisi bumi.
Sebelum dilantik menjadi Kepala Lapan, ia pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Sains, Pengkajian, dan Informasi Kedirgantaraan Lapan, Kepala Pusat Pemanfaatan Sains Atmosfer dan Iklim dan Kepala Bidang Matahari dan Antariksa Lapan.
Ia memiliki ketertarikan dalam bidang bintang dan pembentukan bintang, yang menimbulkan minatnya dalam mempelajari hisab dan rukyat. Ia pun menjadi perwakilan Lapan di Badan Hisab Rukyat dan Departemen Agama untuk terlibat dalam penetapan penanggalan islam.
Thomas juga aktif dalam mempromosikan pemanfaatan ilmu astronomi dalam kehidupan sehari-hari, misalnya penentuan arah kiblat berdasarkan posisi matahari. (tety)
