Program Hibah Pembinaan Perguruan Tinggi Swasta (PHP PTS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan diwarnai beredarnya surat palsu. Sejumlah PTS menjadi korbannya pada PHP PTS tahun 2011 lalu.
Hal itu disampaikan Direktur Kelembagaan dan Kerjasama Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Achmad Jazidie kepada wartawan di Jakarta, Senin (30/4).
“Dalam surat palsu yang beredar itu oknum pengirim menawarkan akan membantu pencairan dana. Kami sampaikan bahwa untuk penerimaan PHP PTS tidak pernah sekalipun dikeluarkan surat kepada PTS dan juga tidak ada persyaratan administrasi,”katanya.
Sampai saat ini menurut Achmad Jazidie pihaknya sudah menelusuri pengirim surat palsu namun tidak bisa diproses lebih lanjut karena hampir semua yang menerima surat palsu bahkan yang sudah menyerahkan sejumlah uang kepada oknum tidak melaporkan ke pihak berwajib.
“PTS yang sudah menstranfer uang ke rekening juga memalsukan alamat dan KTP saya. Jadi tidak bisa diketahui lagi siapa pembuat surat palsu tersebut,” kata Achmad Jazidie.
Tahun 2011 lanjut Achmad Jazidie terkait PHP PTS ada sekitar 40 PTS yang menjadi korban. Uang yang berhasil dikirim ke oknum beragam dari 50 juta hingga 300 juta.
Untuk tahun ini Universitas Terbuka menerima surat palsu tersebut. “Ini membuktikan yang mengirim surat palsu tidak cermat padahal PHP itu untuk PTS. Rupanya mereka itu menyebar suratnya secara acak,” ujarnya. Untuk itu Achmad Jazidie mengimbau agar PTS waspada karena PHP PTS 2012 akan diumumkan pada 7 Mei mendatang.
Tahun ini direncanakan sebanyak 250 PTS yang proposalnya disetejui untuk mendapatkan PHP senilai 190 miliar. Pengumumannya hanya terdapat di website Dikti.
Pencairan dana PHP PTS dilakukan beberapa tahap. Tahap pertama akan menggunakan anggaran APBN sebanyak 90 miliar selebihnya akan menggunakan APBNP.
“Hanya 30 persen saja PTS yang mengirim proposalnya untuk PHP ini. Padahal kami sudah melakukan sosialiasi sebelum tenggat waktu proposal terakhir pada 2 Maret 2012 lalu. Proposal yang masuk 878, setelah diseleksi hanya sekitar 250 yang layak,” jelasnya.
Penilaian proposal meliputi 35 persen untuk mutu dan relevansi program, 25 persen kualitas evaluasi diri, 20 persen kepemimlinan, 20 persen kelayakan implementasi. Jika lolos seleksi itu maka untuk Universitas PHP PTS nya dapat 2 miliar, srkolah tinggi/institut dapat 1 miliar dan akademi 500 juta. Setiap PTS bisa mengajukan proposal PHP PTS ini setiap tahun.