Jakarta, Technology-Indonesia.com – Tantangan dunia pendidikan tidak mudah, terutama pendidikan vokasi dengan sistem boarding school. Selain dituntut meningkatkan kompetensi peserta didik juga mendapat amanah dari orang tua/wali untuk menjaga anak-anak mereka 24 jam.
“Karena Bapak/Ibu yang bekerja di lembaga pendidikan harus bekerja dengan ikhlas agar tanggung jawab yang besar ini tidak dianggap sebagai beban tetapi sebagai ladang amal ibadah,” tutur Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) Sjarief Widjaja pada acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Pimpinan Lembaga Pendidikan Tinggi di Lingkup BRSDM di Ballroom KKP, Gedung Mina Bahari 3, Jakarta (23/9/2019).
“Salah satu tantangan bagi lembaga pendidikan tidak lagi seberapa banyak lulusan lembaga pendidikan di dunia kerja bidang kelautan dan perikanan tetapi berapa yang menjadi wirausaha di bidang kelautan dan perikanan. Hal ini menjadi tantangan bagaimana para lulusan mau dan mampu serta berani menerima tantangan tersebut,” ucapnya.
Dalam menghadapi persaingan global, lanjut Sjarief, setiap insan pendidikan harus memiliki kreativitas, inovasi, dan kecepatan. Cara-cara lama yang tidak kompetitif harus ditinggalkan, dan diubah dengan mengadopsi cara baru yang lebih baik dengan terobosan dan lompatan.
“Jabatan seorang direktur, merupakan jabatan yang mulia, karena Anda akan memimpin banyak orang pintar. Apa yang akan menjadi kekuatan utama Anda? Bukan hanya kepintaran, tapi juga maturitas, kedewasaan di dalam keilmuan. Memiliki scientific wisdom serta harus menguasai filsafat ilmu,” terang Sjarief.
Lebih lanjut Sjarief mengatakan bahwa BRSDM butuh SDM unggul yang berhati Indonesia, berideologi Pancasila, yang toleran, yang berakhlak mulia, yang terus belajar, bekerja keras, dan berdedikasi. Pendidikan vokasi dan pelatihan yang diselenggarakan oleh KKP harus berkualitas, serta dapat memenuhi kebutuhan industri kelautan dan perikanan, yang didukung dengan semakin kuatnya sistem penyuluhan dibidang kelautan dan perikanan. SDM kita harus kompetitif dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan ketrampilan, agar kompetitif di tingkat regional dan global.
Pimpinan Lembaga Pendidikan Tinggi di Lingkup BRSDM yang dilantik adalah I Gusti Putu Gede Rumayasa Yudana – Dosen dalam Jabatan Lektor Kepala diberi tugas tambahan sebagai Direktur pada Politeknik KP Jembrana; Teguh Harijono – Dosen dalam jabatan Lektor Kepala diberi tugas tambahan sebagai Pembantu Direktur I pada Politeknik KP Jembrana; Agus Purwanto – Dosen dalam Jabatan Lektor diberi tugas tambahan sebagai Pembantu Direktur II pada Politeknik KP Jembrana; dan Gusti Ayu Budiadnyani – Dosen dalam Jabatan Lektor diberi tugas tambahan sebagai Pembantu Direktur III pada Politeknik KP Jembrana.
Selanjutnya, Tri Rahayu Andayani – Dosen dalam Jabatan Lektor diberi tugas tambahan sebagai Pembantu Direktur I pada Politeknik KP Sidoarjo; Moh. Zainal Arifin – Dosen dalam Jabatan Lektor Kepala diberi tugas tambahan sebagai Pembantu Direktur II pada Politeknik KP Sidoarjo; Sutrisno – Dosen dalam Jabatan lektor Kepala diberi tugas tambahan sebagai Pembantu Direktur III pada Politeknik KP Sidoarjo; Rahmad Suryahadi Saputra – Dosen dalam Jabatan Lektor diberi tugas tarnbahan sebagai Pembantu Direktur I pada Politeknik KP Karawang; dan Rudi Saranga – Dosen dalam Jabatan Lektor Kepala diberi tugas I tambahan sebagai Pembantu Direktur i pada Politeknik KP Bitung.
Hadir sebagai saksi dalam pelantikan, Sekretaris BRSDM Maman Hermawan dan Kepala Pusat Pendidikan KP Bambang Suprakto. Acara ini turut dihadiri Pejabat Eselon III Lingkup BRSDM.