Sambut Bulan Suci, Balitbangtan Gelar Tarhib Ramadan 1440 H

Bogor, Technology-Indonesia.com – Menyambut kehadiran bulan suci Ramadan 1440 Hijriah, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) menggelar Tarhib Ramadan di Kampus Pertanian Cimanggu, Bogor, pada 29-30 April 2019. Pada Tarhib Ramadan tahun ini digelar berbagai kegiatan sosial, aneka lomba Islami, pasar murah, dan pameran tenant teknologi Balitbangtan.

Kepala Balitbangtan Dr. Ir. Fadjry Djufry, MSi mengatakan Tarhib Ramadan digelar untuk mengkondisikan seluruh keluarga besar Kementerian Pertanian (Kementan) agar siap dalam menyambut kehadiran bulan suci Ramadan. Kegiatan rutin ini juga merupakan wujud kepedulian keluarga besar Kementan terhadap sesama melalui berbagai program yang langsung menyentuh pengguna.

“Sebagai umat muslim, kita diperintahkan agar dua bulan sebelumnya untuk menyiapkan diri menyambut Ramadan. Kita diberikan satu bulan dalam satu tahun yang nilainya lebih dari seribu bulan. Ini kesempatan bagi umat muslim untuk memanfaatkannya, jangan sampai satu bulan berlalu dengan percuma dan kita tidak mendapatkan manfaaat apa-apa dari bulan Ramadan,” kata Djufry dalam sambutan Tarhib Ramadan di Kampus Pertanian Cimanggu, Bogor, pada Senin (29/4/2019).

Kegiatan tahunan yang diselenggarakan Korpri Balitbangtan bekerjasama dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Balitbangtan mengangkat tema: Bersihkan Hati Kuatkan Ukhuwah, dan Tingkatkan Kepedulian bagi Sesama. Tarhib Ramadan tahun ini melibatkan 17 Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Provinsi yang membawa produk-produk unggulan daerah, serta 7 Balai di bawah koordinasi Balitbangtan. “Kita juga melibatkan beberapa UMKM supaya ekonomi kreatif bisa berkembang,” terang Djurfry.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Balitbangtan mengingatkan bahwa dunia merupakan tempat menyiapkan bekal untuk sampai ke tujuan akhir. Dunia ini bukan tujuan akhir, hanya tempat transit. “Karena itu, kita harus menyiapkan diri dengan baik. Bulan ramadan ini merupakan kesempatan bagi kita untuk mengumpulkan bekal sebanyak-banyaknya,” lanjutnya.

Djufry juga menekankan bahwa puasa bukan menghalangi kita untuk tidak displin dan tidak optimal bekerja. Puasa justru mendorong kita untuk lebih produktif. Jika diniatkan untuk ibadah semua akan ada berkahnya.

Pada acara yang diresmikan oleh Ketua DWP Kementan, Hj. Sri Gatot Irianto ini digelar aneka lomba untuk masyarakat umum maupun karyawan. Diantaranya, Lomba Pildacil atau Pemilihan Dai Cilik, Lomba Tahfidzul Quran, dan lomba menyanyikan lagu Islami untuk karyawan dan karyawati.

Sebagai tanda kepedulian DWP dan Korpri Balitbangtan dilaksanakan pembagian 3000 paket sembako, terdiri dari 5 kg beras, 2 kg gula pasir, dan 2 liter minyak goreng 2 liter. Paket sembako ini dibagikan kepada para tenaga kontrak di lingkup Balitbangtan.

Selain itu, juga digelar pasar murah bekerjasama dengan Toko Tani Indonesia (TTI) untuk membantu masyarakat umum memperoleh bahan pokok dengan lebih murah dari harga pasaran umum. Pasar murah menyediakan bahan sembako murah, daging dan produk pertanian lainnya.

Setiyo Bardono

Editor www.technologyindonesia.id, penulis buku Kumpulan Puisi Mengering Basah (Arus Kata, 2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (PasarMalam Production, 2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (eSastera Malaysia, 2012). Novel karyanya: Koin Cinta (Diva Press, 2013) dan Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014). Buku terbarunya, Antologi Puisi Kuliner "Rempah Rindu Soto Ibu"
Email: setiakata@gmail.com, redaksi@technologyindonesia.id

You May Also Like

More From Author