Plt. Kepala LIPI, Bambang Subiyanto bersama Azyumardi Azra seusai Penganugerahan LIPI Sarwono Award 2017 di Jakarta, Rabu (23/8/2017).
Jakarta, technology-indonesia.com – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) memberikan Anugerah LIPI Sarwono Award kepada Azyumardi Azra, Guru Besar Sejarah dan Peradaban Islam, Fakultas Adab UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Cendekiawan muslim ini telah banyak memperoleh penghargaan atas kontribusi yang luar biasa bagi hasil penelitian di Indonesia.
“Dedikasi dan konsistensi beliau dalam mengembangkan ilmu pengetahuan sejarah dan peradaban islam di Indonesia membuatnya layak memperoleh apresiasi dari LIPI,” ungkap Plt. Kepala LIPI, Bambang Subiyanto di Jakarta, Rabu (23/8/2017).
Penganugerahan LIPI Sarwono Award merupakan penghargaan kepada perorangan yang telah menunjukkan prestasi luar biasa dalam ilmu pengetahuan, kebudayaan, dan kemanusiaan. “Apresiasi tinggi sangat patut diberikan kepada tokoh atau ilmuwan yang telah berjasa memajukan ilmu pengetahuan dan mengabdikan hidupnya untuk kemajuan sains,” terang Bambang.
Pada kesempatan yang sama, LIPI juga menggelar Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture (SML) 2017 dengan memberi tempat terhormat kepada Bambang P. Soemantri Brodjonegoro untuk memberikan orasi ilmiah. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas ini menyampaikan orasi ilmiah berjudul “Arah Kebijakan Pembangunan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk Meningkatkan Daya Saing Bangsa”.
Penganugerah LIPI Sarwono Award dan perhelatan SML merupakan puncak peringatan 50 tahun LIPI pada 23 Agustus 2017. Peringatan ini juga merupakan bentuk penghormatan atas jasa almarhum Sarwono Prawirohardjo sebagai Bapak LIPI sekaligus Kepala LIPI pertama.
Bambang Subiyanto mengungkapkan, kegiatan tersebut dilaksanakan atas pertimbangan bahwa LIPI sebagai lembaga keilmuan terbesar sudah seharusnya menyelenggarakan kegiatan keilmuan yang cerdas dan bergengsi dalam merayakan ulang tahunnya.
“Perwujudannya dengan memberi anugerah dan juga tempat terhormat untuk orasi ilmiah bagi para sosok ilmuwan yang telah mempunyai reputasi nasional dan internasional, serta kontribusinya yang besar untuk pengembangan ilmu pengetahuan,” pungkasnya.