Prof. (Riset). Dr. Ir. Sri Widowati, M.App.Sc, Pakar Teknologi Pasca Panen

Prof (Riset). Dr. Ir. Sri Widowati, M.App.Sc dinobatkan sebagai Inovator Luar Biasa dari Badan Litbang Pertanian pada 2011. Menyabet penghargaan  103 Inovasi Paling Prospektif 2011 dari Kementerian Riset dan Teknologi tahun yang sama dan pada 2007, Sri Widowati menyabet penghargaan Ketahanan Pangan dari Kementerian Pertanian.

Penghargaan tersebut diberikan atas prestasinya di bidang pangan. Deretan karya penelitian Sri Widowati, diantaranya evaluasi sifat fisikokimia dan aktivitas hipoglikemik berbagai varietas beras Indonesia.  Penelitian mengenai pemanfaatan ekstrak teh hijau (Camellia sinensis O.Kuntze) dalam pengembangan beras fungsional untuk penderita diabetes.

Penelitian lain tentang karakterisasi mutu dan pengaruh proses pratanak terhadap indeks glikemik berbagai varietas beras Indonesia untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan ketahanan pangan.

Sri Widowati  juga meneliti teknologi pengolahan ubi kayu dan ubi jalar untuk diversifikasi konsumsi pangan. Pengembangan pangan pokok berbasis pangan lokal, peningkatan mutu tepung sorgum rendah tanin dan pengembangan produk sorgum instan. Reduksi senyawa penyebab rasa pahit (tanin dan asam sianida) dalam pembuatan tepung komposit berbasis sukun.

Penelitian lain mengenai penggandaan skala produksi tepung sorgum rendah tanin dan produk nasi serta bubur sorgum Instan. Sekaligus meneliti model penerapan teknologi produksi tepung sukun bermutu premium dan produk olahannya di kabupaten Cilacap.

Masalah beras juga mengundang perhatian Sri Widowati.  Penelitiannya diberi judul “Pengembangan Beras dengan Indeks Glikemik Rendah untuk Diet Khusus Bagi Penderita Diabetes Melitus (DM) dan Kegemukan (Obesitas)”. Selain itu meneliti pengembangan teknologi produksi nasi instan dengan waktu rehidrasi singkat.

Penelitian pangan non beras, diantaranya pengembangan diversifikasi produk olahan pangan non beras (aneka umbi) mendukung Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL).  Analisis Sifat Fungsional Komoditas Sumber Karbohidrat (Beras dan Ubi Jalar) dan Kesesuaiannya Dalam Pengembangan Produksi Bihun dengan Indeks Glikemik Rendah. Pengembangan MAI Pangan dalam mendukung Keamanan dan Ketahanan Pangan

Sri mendapatkan gelar Sarjana S1 (1983) dari Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada. Gelar S2 (1990)  bidang Food Science and Technology dari The University of New South Wales, Sidney- Australia, dan S3 (2007) bidang Ilmu Pangan dari Institut Pertanian Bogor.

Pada 31 Desember 2013, Sri Widowati  dikukuhkan sebagai Profesor Riset oleh Majelis Pengukuhan Profesor Riset LIPI, yang merupakan Profesor Riset ke 115 untuk Kementerian Pertanian . Sekaligus Profesor Riset ke 426 untuk tingkat Nasional, dengan judul Orasi “Inovasi Teknologi Pangan Fungsional Berbasis Karbohidrat untuk Perbaikan Gizi Masyarakat”.

Beberapa pelatihan teknis yang diikuti antara lain: ISO/IEC 17025:2005 (Jakarta, 2008), Tenaga Ahli Standarisasi (Jakarta, 2008), Bioindustry (Jepang, 2002), Gen Exprension (Bandung, 1997), Extrusion Technology (Korea Selatan, 1992), Genetic Evaluation Utilization (Philipina, 2008).

Saat ini Sri Widowati menjabat sebagai Kepala Bidang Program dan Evaluasi pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian. Kendati sibuk dengan tugas rutin, Sri Widowati juga aktif menulis di beberapa media. Sebagai anggota Dewan Redaksi pada Jurnal Teknologi dan Industri Pangan (tahun 1999-sekarang), Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian (tahun 2008-sekarang), Indonesian Journal of Agricultural Science (tahun 2010-2012), dan Jurnal AGROBIO (tahun 1999-2002) serta Mitra Bestari pada Jurnal Teknologi dan Industri Pangan (ITP, IPB), Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian (BB Pascapanen), Jurnal AGRITECH (FTP, UGM), dan Majalah PANGAN (BULOG).

 

You May Also Like

More From Author