Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono pagi ini (23/1) pukul 06.15 WIB mengunjungi Posko Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Lanud Halim Perdana Kusuma. Bersama rombongan, Presiden meninjau secara langsung aktivitas redistribusi curah hujan DKI Jakarta dan sekitarnya.
Dalam kesempatan ini, Kepala UPT Hujan Buatan, F. Heru Widodo, memperlihatkan perbedaan distribusi spasial curah hujan sebelum dan setelah dilaksanakannya TMC. Sebelumnya, konsentrasi hujan berada di wilayah Jakarta dan Bogor. “Setelah dilakukan TMC, konsentrasi hujan berhasil dialihkan ke perairan laut di selatan Pelabuhan Ratu dan Selat Sunda,” jelas Heru.
“Redistribusi curah hujan oleh UPT Hujan Buatan selama ini banyak menjatuhkan hujan di atas laut, karena kondisi tanah di daerah Jawa Barat, Banten dan sekitarnya sudah jenuh dan terkena banjir,” tambahnya.
Presiden SBY memberikan apresiasi atas usaha yang telah dilakukan oleh UPT Hujan Buatan BPPT untuk memodifikasi cuaca wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Ia menginstuksikan agar semua instansi terkait memberikan dukungan terhadap pelaksanaan Operasi TMC.
“Mudah-mudahan upaya ini mampu mengendalikan cuaca di sekitar wilayah DKI Jakarta dan mengurangi resiko bencana banjir. Tidak hanya di wilayah Jakarta, tapi banjir yang saat ini menerpa di wilayah Pantura Jawa juga perlu diperhatikan,” ujar Presiden.
Dalam kunjungan ini turut hadir Ibu Ani Susilo Bambang Yudhoyono, Menkopolhukam RI, Djoko Suyanto dan Menko Kesra, Agung Laksono serta Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi. Setelah kunjungan ke Posko TMC, Presiden beserta rombongan melanjutkan agenda perjalanan ke Medan untuk mengunjungi korban letusan Gunung Sinabung di Kabupaten Karo Sumatera Utara.
Support dan apresiasi langsung dari Presiden, menurut Kepala UPT Hujan Buatan menjadi motivasi tambahan dalam menjalankan tugas yang tengah diemban UPT Hujan Buatan. sumber Humas BPPT