Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menggelar Seminar Dewan Penerbangan Nasional RI bertema Penguasaan Teknologi Keantariksaan Menuju Kemandirian. Seminar tersebut bertujuan menggali masukan dan informasi untuk mempercepat penguasaan teknologi keantariksaan secara nasional yang terintegrasi, berkelanjutan, dan mandiri.
Dalam seminar ini akan ditentukan arah penyelenggaraan keantariksaan Indonesia termasuk untuk bidang teknologi roket, satelit, dan aeronautika. Seminar diselenggarakan oleh Lapan selaku sekretaris Dewan Penerbangan dan Antariksa Nasional Republik Indonesia (Depanri) di Gedung II BPPT, Jakarta, pada Rabu (10/12).
Penguasaan iptek penerbangan dan antariksa sangat penting bagi suatu bangsa. Berbagai negara berusaha mencapai kemandirian di bidang tersebut. Salah satunya India, satu-satunya negara di Asia yang sukses memasuki orbit Mars.
Keberhasilan berbagai negara di bidang keantariksaan dicapai dengan rencana dan program jangka panjang. Rencana tersebut harus diikuti dengan kebijakan yang konsisten dari pemerintah.
Kini Indonesia sedang berupaya menyusun rencana induk keantariksaan sebagai landasan dalam penyelenggaraan keantariksaan nasional. Hal ini sesuai dengan mandat Undang-undang No. 21 Tahun 2013 Tentang Keantariksaan. Rencana induk keantariksaan ini disusun sesuai dengan target tahapan pembangunan nasional yang menekankan pembangunan keunggulan kompetitif perekonomian berbasis sumber daya alam.
Nantinya, rencana induk keantariksaan ini akan mendukung upaya percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia. Dukungan tersebut yaitu dalam pengembangan potensi ekonomi, penguatan konektivitas nasional, dan penguatan kemampuan sumber daya manusia serta ilmu pengetahuan dan teknologi. sumber www.lapan.go.id
