Jakarta, Technology-Indonesia.com – Plt. Sekretaris Menteri/Sekretaris Utama Kemenristek/BRIN Mego Pinandito hadir dalam agenda Pembekalan CPNS Kemenristek/BRIN Tahun Anggaran 2019 yang diselenggarakan di Ruang Komisi Utama Lantai 3 Gedung BJ Habibie, Senin, (01/2/2021).
Dalam arahannya Sesmen/Sestama Mego Pinandito menyampaikan bahwa kondisi pandemi saat ini dengan adanya sistem pembagian kerja Work From Home (WFH) dan Work From Office (WFO), setiap pegawai dituntut untuk mampu bekerja secara adaptif dan sebaik mungkin karena pengawasan terhadap kinerja pegawai tetap dilakukan.
“Pada prinsipnya bekerja sebaik mungkin dan semaksimal mungkin, apa yang bisa dan boleh. Jangan bekerja hanya apa yang diminta atasan, manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk tetap berkarya. Kita harus menjadi ASN yang mampu bekerja dengan adaptif, inovatif, kreatif, dan cepat,” jelasnya.
Mego menambahkan menjadi PNS bukan hanya bertanggungjawab kepada instansi, namun setiap tingkah pola dan perilaku akan selalu dipantau oleh masyarakat secara umum.
“Tolong dijaga betul dalam konteks tingkah laku, keteladanan dalam bermasyarakat maupun di tempat kerja. Bagaimana kita semuanya menjadi ASN yang memiliki integritas tinggi, profesional, siap melayani sebagai pelayan masyarakat. Tetap semangat, bekerja dengan keras, smart, dan dengan hati,” tambah Mego.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Biro Sumber Daya Manusia Kemenristek/BRIN Ari Hendrarto Saleh mengungkapkan bahwa pada tahun anggaran 2019, Kemenristek/BRIN menerima 11 orang CPNS dengan rincian 4 orang CPNS pada jabatan Analis Kepegawaian di Unit Biro SDM dan 7 orang CPNS jabatan Auditor Ahli Pertama di inspektorat Utama Kemenristek/BRIN.
CPNS Kemenristek/BRIN Dituntut Bekerja Adaptif, Inovatif, Kreatif, dan Cepat
