Jakarta, Technology-Indonesia.com – DJI meluncurkan drone Agras T10 dan Agras T30 untuk sektor pertanian skala kecil maupun besar. DJI Agras T30 merupakan drone dengan sistem penyemprotan dan distribusi benih berkapasitas 30 liter. Sementara drone DJI Agras T10 berkapasitas 10 liter dengan biaya investasi yang lebih ekonomis dan ideal untuk area pertanian dengan skala kecil. Kedua drone ini dapat menjadi solusi untuk mengatasi kebutuhan pertanian dari berbagai segmen pasar.
Diluncurkan bersama dengan Halo Robotics, penyedia peralatan dan layanan drone komersial di Indonesia, rangkaian teknologi baru DJI akan dapat diakses sepenuhnya oleh para perusahaan, pemerintahaan, dan organisasi pertanian di seluruh Indonesia.
Managing Director Halo Robotics, Johannes Soekidi mengatakan bahwa kehandalan dan kualitas yang diharapkan dari DJI diwujudkan dalam produk spraying drone DJI Agras T30 dan DJI Agras T10 lengkap dengan berbagai peningkatan fitur, seperti omnidirectional radar, kemampuan untuk terbang mengikuti kontur lahan. Kedua drone dapat melakukan penerbangan otomatis secara penuh untuk penyemprotan di berbagai tipe tanaman dan kondisi lahan pertanian.
“Sebagai tambahan, spraying drone DJI Agras T10 dan T30 dilengkapi dengan spreader system terbaru, memungkinkan drone untuk menyemprotkan benih dan pupuk secara efektif dalam jumlah besar. Kami yakin, kedua teknologi ini dapat menjadi tonggak utama bagi DJI, dan berkontribusi penting bagi Agriculture 4.0 di Indonesia,” ucap Johannes dalam siaran pers yang diterima Technology-Indonesia.com pada Selasa (22/6/2021).
Efektifitas Tinggi DJI Agras T30
DJI Agras T30 dapat membawa beban 30 kg, dengan berat total 26,4 kg dan mempunyai pompa plunger baru yang dapat memberikan laju aliran besar hingga 8 L/menit dengan penyebaran penyemprotan hingga 7 meter. Spraying drone tersebut dilengkapi lancer yang bisa menyemprotkan cairan hingga berukuran 300 μm, jadi 1 ton pupuk bisa ditebar hanya dalam 1 jam.
DJI Agras T30 memiliki 16 nozzle baru untuk memastikan keseragaman penyemprotan. Drone pertanian ini memiliki radar berpresisi tinggi dan flow meter dengan mesin artificial intelligence (AI) canggih untuk perencanaan operasi 3D.
Tangki semprot DJI Agras T30 berkapasitas 30 liter, yang mudah dibongkar pasang untuk pengisian ulang. Drone tersebut dapat menyemprotkan cairan dengan jarak 7-9 meter. Baterai dari DJI Agras T30 mudah dilepas pasang sehingga mempersingkat mobilitas pengguna dari satu tempat ke tempat lain. Kecepatan penerbangan bisa dipantau secara real-time sekaligus melihat informasi volume penyemprotan secara bersamaan.
DJI Agras T30 dilengkapi spreader system 3.0 untuk penyemprotan pupuk dan pellets secara masif dan distribusikan secara merata. Keunggulan lainnya, drone tersebut memiliki omnidirectional digital radar yang bisa digunakan untuk memudahkan pengguna melakukan penyemprotan di berbagai kondisi area pertanian.
Orchard mode dan spot spraying pada drone tersebut dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyemprotan pada tanaman pohon, seperti kelapa sawit, pohon mangga, apel dan lain sebagainya. Teknologi AI pada DJI Agras T30 juga membantu pengguna untuk menyemprotkan pupuk atau benih tanaman di berbagai tingkat variabel yang berbeda.
Drone ini juga memiliki fungsi D-RTK dan GNSS untuk memberikan koreksi diferensial pemosisian data hingga ke tingkat sentimeter secara realtime, serta dapat meningkatkan rentang akurasi relatif horizontal dan vertikal hingga 10 cm. Ketika D-RTK dinonaktifkan, DJI Agras T30 mempunyai rentang akurasi horizontal dan vertikal hingga 0,6 m dan 0,3 m. Ketika modul radar diaktifkan, rentang akurasi maksimum dari drone tersebut dapat mencapai 0,1 m.
Berdasarkan waktu terbang di atas permukaan laut, DJI Agras T30 dapat terbang hingga 20 menit. Ketika kecepatan angin lebih rendah dari 3 m/s, drone pertanian ini dapat terbang hingga 7,8 menit. DJI Agras T30 memiliki baterai 2900 mAh dan kecepatan terbang maksimum 10 m/s serta ketahanan kecepatan angin hingga 8 m/s.
DJI Agras T30 dilengkapi dengan dua kamera FPV, yang terletak di bagian depan belakang. Kamera ini memudahkan pilot drone untuk menangkap penerbangan drone dengan melihat layar control. Fitur unlimited ini membuat pilot drone terbang lebih aman. DJI Agras T30 memiliki sudut pandang horizontal 82°, sudut pandang vertikal berada di 129°. Kamera FPV drone beresolusi 1280 x 720 dengan 15-50 fps dan intensitas maksimum 13.2 lux dalam cahaya langsung. Drone ini bisa digunakan untuk pekerjaan rutin pemantauan di malam hari.
DJI Agras T30 memiliki sertifikat IP67, dapat bertahan, debu, air dan korosi serta dapat dioperasikan pada rentang suhu 0°C – 45°C. DJI Agras T30 dan T10 juga dapat diintegrasikan dengan DJI Phantom 4-RTK, DJI Phantom 4 Multipectral, dan data drone survey dari DJI drone lainnya.
Harga Ekonomis DJI Agras T10
DJI Agras T10 dilengkapi dengan tangki 10L dan 4 pressure nozzles. Spraying drone ini menghasilkan jarak semprot hingga 5,5 meter. DJI Agras T10 dapat meningkatkan efisiensi operasi hingga 6,67 hektar per jam dan laju semprot maksimal 3 L/m.
Dengan harga yang lebih ekonomis, pengguna tetap bisa mendapatkan banyak fitur istimewa seperti yang terdapat pada DJI Agras T30. DJI Agras T10 juga dilengkapi dengan spreader system 3.0 yang lebih efektif bagi para pengguna untuk melakukan penyemprotan pupuk dan pellets.
Spraying drone DJI Agras T10 memiliki bobot 70% lebih ringan dibandingkan dengan DJI Agras T30, serta kemudahan untuk melakukan pengisian ulang atau bongkar pasang spraying tank dan baterai drone. Drone ini memiliki kecepatan terbang maksimum hingga 10m/s.
Ada beberapa kesamaan antara DJI Agras T30 dan T10, termasuk fitur kamera FPV ganda dan peringkat IP, tetapi DJI Agras T10 diperuntukkan untuk lahan pertanian skala kecil hingga menengah.
DJI Agras T10 juga memiliki fungsi D-RTK untuk memastikan pemberian koreksi diferensial dapat menghasilkan data pemosisian hingga ke tingkat sentimeter secara realtime hingga 10cm. DJI Agras T10 juga dengan mudah dapat diintegrasikan dengan berbagai drone survey DJI lainnya. Artificial Intelligence spraying drone DJI Agras T10 memudahkan pengguna melakukan perencanaan dan forecasting penanaman dengan berbagai tingkat variabel yang berbeda.
Kondisi lingkungan yang terbaik untuk mengoperasikan DJI Argas T10 adalah dengan ketinggian lebih dari 1,5m dan kecepatan terbang kurang dari 7m/s. DJI Agras T10 memiliki smart battery dan charging station agar bisa dipakai hingga 1000 kali siklus pemakaian. Baterai RC DJI Agras T10 memiliki daya tahan 4 jam dengan baterai tanam dan eksternal.