INTI 2025: Pameran Teknologi dan Inovasi untuk Perkuat Transformasi Digital di Indonesia

TechnologyIndonesia.id – Pameran dan konferensi teknologi, Indonesia Technology and Innovation (INTI) 2025 resmi dibuka pada 28 Oktober 2025 di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta. INTI 2025 mempertemukan ratusan pelaku industri, startup, akademisi, dan lembaga riset untuk menampilkan berbagai inovasi serta mendorong percepatan transformasi digital lintas sektor di Indonesia.

INTI 2025 yang mengusung tema “Unlock The Power of Technology and Innovation Gateway to The Future” ini merangkum berbagai kegiatan diantaranya Indonesia Research and Innovation (INARI) Expo 2025 dan Indonesia Internet Expo & Summit (IIXS) 2025. INTI 2025 akan dilaksanakan selama tiga hari pada 28-30 Oktober 2025.

Hendri Bunardy, Direktur CNG Trade Events menjelaskan bahwa event pameran dan forum bisnis yang diselenggarakan sejak tahun 2017 ini secara konsisten telah mendukung pelaku usaha lokal serta memperkuat inovasi dan akselarasi transformasi digital dalam negeri.

Acara ini berawal dari penyelenggaraan Indonesia Internet Expo & Summit (IIXS) yang ditujukan bagi pelaku telekomunikasi dan penyedia layanan teknologi digital. Melalui IIXS para pelaku industri tersebut memiliki ruang untuk berbagi pengalaman, memperluas wawasan serta menjalin Kerjasama dalam pengembangan inovasi dan transformasi digital.

“Indonesia Internet Expo & Summit 2025 yang sudah menginjak tahun ketujuh ini merupakan platform ideal bagi industri telekomunikasi, penyedia layanan teknologi digital, dan para investor yang ingin menjalin kerjasama bisnis serta membangun jaringan dengan calon pelanggan dari seluruh Indonesia,” terang Hendri saat pembukaan INTI 2025 di JIExpo Kemayoran pada Selasa (28/10/2025).

Sejak tahun 2022, CNG Trade Events melakukan transformasi terhadap acara ini, menjadi wadah yang lebih luas dan komprehensif dengan menamainya menjadi Indonesia Technology and Innovation (INTI)

Transformasi ini seiring meningkatnya kebutuhan akan platform dari pameran yang tidak hanya fokus pada penyediaan infrastruktur internet atau teknologi digital, tetapi juga mencakup teknologi manufaktur yang berkaitan erat dengan transformasi digital.

“Perubahan ini lahir dari kesadaran bahwa perkembangan teknologi digital tidak bisa dipisahkan dari pertumbuhan industri manufaktur dan ekosistem pendukungnya seperti fiber optik, server, serta startup di bidang teknologi,” imbuhnya.

Lebih lanjut Hendri menyampaikan bahwa potensi ekonomi digital nasional menunjukkan tren pertumbuhan yang sangat menjanjikan. Pada 2025, nilai total transaksi e-commerce di Indonesia mencapai USD 100 miliar.

Selain itu, lebih dari 190 juta penduduk Indonesia kini aktif di berbagai platform media digital. Kondisi ini memperlihatkan penetrasi digital yang semakin dalam di masyarakat. Tak hanya itu, nilai pasar Internet of Things (IoT) di Indonesia tercatat sekitar USD 12 miliar. Hal ini menandakan bahwa transformasi digital telah menjadi integral dari pertumbuhan ekonomi nasional.

“Dalam latar belakang tersebut INTI diharapkan menjadi katalis utama untuk memperkuat kolaborasi antar industri dan mempercepat adopsi teknologi digital. Serta menjadi ajang strategis bagi para inovator, investor dan para pemangku kepentingan untuk bersama-sama membangun masa depan ekosistem digital yang berdaya saing tinggi di tingkat regional maupun global,” tutur Hendri.

Ia juga menyampaikan bahwa tahun ini, INTI menjalin kolaborasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional dalam penyelenggaraan Indonesia Research and Innovation (INARI) Expo 2025 yang menampilkan beragam inovasi dan solusi teknologi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

“Kehadiran INARI Expo tahun ini memberikan nilai tambah yang signifikan yang khususnya dalam memperkuat sinergi antara dunia riset dan sektor industri,” tuturnya.

Menurut Hendri, INTI 2025 dikuti sekitar 927 brand dari 12 negara, meningkat dari penyelenggaraan tahun sebelumnya yang diikuti 512 brand dari 8 negara. Dari sisi pengunjung, INTI 2024 tercatat dihadiri oleh 11.715 pengunjung. Pada penyelenggaraan INTI 2025 ditargetkan dihadiri sekitar 30 ribu orang.

Pembukaan INTI 2025 dihadiri oleh Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko; Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), Muhammad Arif; Staf Ahli Bidang Percepatan Transformasi Industri 4.0 Kementerian Perindustrian, Andi Rizaldi; dan Direktur Jenderal Ekosistem Digital Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), Edwin Hidayat Abdullah.

Setiyo Bardono

Editor www.technologyindonesia.id, penulis buku Kumpulan Puisi Mengering Basah (Arus Kata, 2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (PasarMalam Production, 2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (eSastera Malaysia, 2012). Novel karyanya: Koin Cinta (Diva Press, 2013) dan Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014). Buku terbarunya, Antologi Puisi Kuliner "Rempah Rindu Soto Ibu"
Email: setiakata@gmail.com, redaksi@technologyindonesia.id

You May Also Like

More From Author