Prof. (Riset) Dr. Bahagiawati A.H, M.Sc : Pakar Bioteknologi Pertanian

Prof. (Riset) Dr. Bahagiawati A.H, M.Sc merupakan salah seorang peneliti utama Bioteknologi Pertanian. Bahagiawati termasuk kelompok peneliti Biologi Molekuler di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian (BB Biogen) Departemen Pertanian.

Bersama timnya, Bahagiawati meneliti  pemuliaan padi tahan dan studi biotipe wereng coklat. Kegiatan penelitian keamanan hayati produk rekayasa genetika, juga penelitian teknik deteksi produk rekayasa genetika. Dia juga menjabat  ketua kelompok peneliti biologi molekuler, BB Biogen Deptan.

Disela-sela tugas rutin, Bahagiawati aktif dalam kegiatan organisasi profesi bidang hama tanaman, mikro biologi, bioteknologi pertanian. Selain itu membimbing peneliti junior dalam mempersiapkan karya tulis ilmiah sekaligus motivator bagi para peneliti.

Sekitar 108 karya tulis ilmiah (KTI) ditulisnya, baik  sendiri atau bersama peneliti lain. Karya tulis tersebut  dipublikasikan dalam jurnal, prosiding atau buku, baik yang bertaraf internasional maupun nasional. Atas  prestasinya tersebut, Bahagiawati memperoleh piagam penghargaan dari Menteri Pertanian RI pada 2004.

Saat ini, Bahagiawati tercatat salah satu anggota dewan redaksi jurnal Agrobiogen dan Jurnal Entomologi Indonesia.

Bahagiawati memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Pertanian, Universitas Udayana, Denpasar (1981), dan gelar magister sains diperoleh dari Department of Entomology Purdue University, Indiana, USA (1992). Sedangkan, pendidikan S3 diselesaikan di Department of Entomology, Purdue University, Indiana, USA pada 2000, dengan indeks prestasi kumulatif yang cukup baik (GPA 3,67).

Jenjang jabatan Ahli Peneliti Utama diperoleh pada 2007 dan dikukuhkan sebagai Profesor Riset pada 2011 dengan judul orasi “Kontribusi Teknologi Marka Molekuler Dalm Pengendalian Wereng Coklat”.

Atas prestasinya tersebut, Bahagiawati memperoleh penghargaan Inovasi Pangan dan Pertanian tingkat nasional pada 2015

Bahagiawati telah mengikuti berbagai pelatihan di dalam maupun luar negeri, diantaranya resistensi tanaman padi terhadap wereng coklat di Philipina (1985), Pengendalian hama tanaman dengan musuh alami di Rusia (1987), Pengendalian Terpadu Hama ubi jalar Cylas formicarius di India (1989)  dan Transformasi tanaman transgenik jagung dengan gen cry di Amerika Serikat (1993)

Selain itu, pelatihan Pengkajian Keamanan Hayati Produk Rekayasa Genetika Pertanian di Taipei (2002), Bioformatik di Philipina (2002), Pelepasan tanaman transgenik di daerah pusat asal plasma nutfah di Meksiko (2003), Keamanan Hayati Produk Rekayasa Genetika di Amerika Serikat (2007) dan Pengambilan sampel dan teknik deteksi produk rekayasa genetika di Singapura (2008).

Di tingkat nasional, Bahagiawati juga kerap diundang sebagai pemakalah undangan, nara sumber atau pembicara dalam berbagai seminar, workshop, atau forum ilmiah lainnya. Ia juga aktif bekerjasama dengan berbagai Kementerian atau LPNK, seperti Kemenristekdikti, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

You May Also Like

More From Author