Tiga Strategi Kemenristekdikti untuk Revitalisasi Pendidikan Vokasi

Jakarta, Technology-Indonesia.com – Menghadapi persaingan global yang semakin ketat, meningkatkan mutu pendidikan vokasi dan membekali sertifikasi keahlian bagi lulusan vokasi merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang terampil.

Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohammad Nasir menyampaikan hal itu pada pembukaan Dies Natalis Politeknik Harapan Bersama ke-16, di Tegal, Jawa Tengah (5/5/2018).

Menteri Nasir mengatakan pendidikan vokasi merupakan tempat untuk menyiapkan tenaga kerja yang professional. Karena itu lulusan pendidikan vokasi harus dibekali dengan keahlian yang tersertifikasi agar dapat diterima bekerja dan sesuai standar industri.

Selain itu, pendidikan vokasi harus mendapatkan perhatian yang sama dari pemerintah, baik itu PTS maupun PTN. Saat ini pemerintah ingin menghilangkan dikotomi (pemisahan) antara negeri dan swasta. Menteri Nasir berharap agar seluruh pendidikan tinggi bersinergi demi kamujan pendidikan tinggi di Indonesia.

“Bukan berarti PTS tidak lebih baik dari PTN, ada PTS yang jauh lebih maju dan ada juga PTN yang masih tertinggal. Ini semua harus kita dorong. Yang kami inginkan adalah perguruan tinggi yang berkualitas,” terangnya

Selain sertifikasi keahlian, Menristekdikti juga mengungkapkan ada 3 poin utama yang ditempuh dalam merevitalisasi Pendidikan Tinggi Vokasi, yaitu menyiapkan 50% dosen dari industri dan 50% dosen dari akademik; retooling/ retraining Dosen Vokasi; serta implementasi dual system 3-2-1 (3 semester di kelas/teori, 2 semester di Industri, dan 1 semester mengerjakan tugas akhir)

Direktur Politeknik Harapan Bersama Mc Chambali menyambut baik upaya pemerintah merevitalisasi pendidikan vokasi di Indonesia. Ia mengatakan pendidikan vokasi harus maju menghadapi era disrupsi teknologi kedepan.

“Kami mendukung upaya revitalisasi pendidikan vokasi khususnya di lingkungan kopertis wilayah VI Jawa Tengah. Kami yakin dan optimis kami akan menjadi tuan rumah dalam bersaing dengan PT Asing,” ungkapnya

Dalam acara tersebut turut hadir Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesdirjen) Kelembagaan Iptek dan Dikti Agus Indarjo, Koordinator Kopertis Wilayah VI Jawa Tengah DYP Sugiharto, Jajaran pengurus yayasan dan Civitas Akademika Politeknik Harapan Bersama Tegal, serta Pimpinan PTS di lingkungan Kopertis Wilayah VI.

Setiyo Bardono

Editor www.technologyindonesia.id, penulis buku Kumpulan Puisi Mengering Basah (Arus Kata, 2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (PasarMalam Production, 2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (eSastera Malaysia, 2012). Novel karyanya: Koin Cinta (Diva Press, 2013) dan Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014). Buku terbarunya, Antologi Puisi Kuliner "Rempah Rindu Soto Ibu"
Email: setiakata@gmail.com, redaksi@technologyindonesia.id

You May Also Like

More From Author