Cetak Generasi Disiplin dan Berkarakter, SMKN 3 Yogyakarta Kukuhkan 687 Taruna Baru

TechnologyIndonesia.id – SMKN 3 Yogyakarta mengukuhkan 687 siswa sebagai taruna dalam Upacara Pelantikan Taruna Angkatan Ketiga yang digelar pada Kamis pagi (19/6/2025) di Lapangan Indraprasta SMKN 3 Yogyakarta. Momentum ini menjadi penegasan komitmen sekolah dalam menyiapkan lulusan vokasi yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga unggul dalam karakter dan kepemimpinan.

Pelantikan berlangsung khidmat dan meriah, dihadiri oleh perwakilan dari 23 instansi, termasuk Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY, TNI, serta tokoh masyarakat.

Sebelumnya, rangkaian pra-acara menampilkan aksi siswa dari berbagai ekstrakurikuler seperti tari tradisional, Pramuka, Taekwondo, Tarung Derajat, Tonti BARA, hingga Drumband, yang disambut antusias oleh para tamu undangan.

Sebanyak 687 taruna dan taruni dari delapan konsentrasi keahlian dilantik, meliputi Teknik Konstruksi dan Perumahan, Teknik Pemesinan, Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan, Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Elektronika Industri, Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Teknik Komputer dan Jaringan, serta Produksi dan Siaran Program Televisi.

Pelantikan dipimpin langsung oleh Inspektur Upacara Kolonel Inf. Arif Setiyono, S.I.P., M.H.I., yang dalam amanatnya menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak sekadar seremoni, tetapi harus menjadi awal dari pembinaan karakter jangka panjang.

“Saya berharap ini bukan sekadar ceremony, tapi menjadi proses asah, asih, dan asuh dalam membentuk disiplin, baik di dunia kerja maupun masyarakat. Selamat kepada siswa dan para orang tua, semoga pelantikan ini menjadi langkah awal untuk pengabdian nyata kepada bangsa,” tegas Kolonel Arif.

Kepala SMKN 3 Yogyakarta, Widada, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa sistem ketarunaan merupakan strategi pembiasaan positif yang terintegrasi dengan kehidupan sehari-hari siswa.

“Kami ingin membentuk generasi muda yang berkarakter kuat, disiplin, bertanggung jawab, dan memiliki kepemimpinan tangguh. Program ini membina soft skills secara konsisten, agar siswa siap menghadapi tantangan dunia industri,” ungkap Widada.

Direktorat SMK Kemendikbudristek, yang diwakili oleh Dr. Wardani Sugiyanto, M.Pd., Widyaprada Ahli Utama, turut menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan ketarunaan. Program ketarunaan ini sejalan dengan kebijakan Kemendikbudristek dalam membentuk generasi muda yang mengedepankan kepentingan bangsa.

“Perbedaan pendapat, ras, agama, semua sudah kita ikat dalam Bhinneka Tunggal Ika. Jagalah kedaulatan bangsa ini. Pendidikan ketarunaan yang dikombinasikan dengan keahlian teknik-teknologi sangat relevan dengan kebutuhan zaman,” pesan Wardani.

“Saya titipkan implementasi 7 kebiasaan murid hebat Indonesia dalam kehidupan kalian, biasakan olahraga, kurangi medsos, dan kembangkan semangat hidup bermasyarakat,” imbuhnya.

Dukungan juga datang dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY, melalui sambutan Kepala Bidang Pembinaan SMK, Dr. Wiwik Indriyani, S.Pd., M.Si. Menurutnya, Program ketarunaan ini bagian dari upaya pendidikan karakter yang membutuhkan proses panjang.

“Kita sedang mempersiapkan generasi emas masa depan yang loyal, disiplin, dan jujur. Banyak lulusan SMKN 3 Yogyakarta yang telah membuktikan prestasi. Kami yakin ketarunaan ini akan menjadi sistem unggulan. Mohon dijaga, dipertahankan, dan menjadi ajang pembuktian kepada orang tua, sekolah, bahkan DIY bahwa kalian layak tampil di tingkat internasional,” ujarnya.

Prosesi pelantikan diakhiri dengan penyematan evolet, penghormatan panji sekolah, pengukuhan oleh orang tua, serta selebrasi kreatif dari para taruna. Momen ini bukan hanya pengukuhan simbolik, tetapi juga pernyataan kesiapan para siswa untuk menjadi generasi Kompeten, Berkarakter, dan Berdaya Saing.

Setiyo Bardono

Editor www.technologyindonesia.id, penulis buku Kumpulan Puisi Mengering Basah (Arus Kata, 2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (PasarMalam Production, 2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (eSastera Malaysia, 2012). Novel karyanya: Koin Cinta (Diva Press, 2013) dan Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014). Buku terbarunya, Antologi Puisi Kuliner "Rempah Rindu Soto Ibu"
Email: setiakata@gmail.com, redaksi@technologyindonesia.id

You May Also Like

More From Author