Technology-Indonesia.com – Chevron Indonesia terpilih menjadi salah satu penerima anugerah Sustainable Business Award Indonesia (SBA-I) 2017 untuk kategori Best Water Management atau Pengelolaan Air Terbaik. Penghargaan ini mengukuhkan komitmen Chevron dalam menjalankan bisnis dan kegiatan operasi yang berkelanjutan demi mendorong kemajuan manusia.
Â
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro menyerahkan penghargaan tersebut kepada Deputy Managing Director Chevron IndoAsia Business Unit (IBU) Albert Simanjuntak pada Malam Anugerah Sustainable Business Award di Hotel Grand Hyatt Jakarta kemarin.Â
Â
Kategori Best Water Management diberikan kepada Chevron sebagai penghargaan atas upaya perusahaan dalam pengelolaan lingkungan yang baik. Hasil kajian dewan juri SBA-I, Chevron Indonesia dinilai berhasil menerapkan Environmental Performance Standard (EPS) atau standar kinerja lingkungan terhadap pengelolaan sumber daya alam di semua aspek operasi migas hulu dan proyek bermodal besar di darat (onshore).Â
Â
Standar EPS tersebut menyaratkan perusahaan untuk melakukan pemeriksaan sumber air secara seksama guna mengindentifikasi potensi dampak lingkungan dan sosial berkaitan penggunaan air. Standar tersebut juga digunakan untuk menilai kondisi lingkungan dan sosial saat ini dan masa depan.
Â
Deputy Managing Director Chevron IBU, Albert Simanjuntak dalam keterangan pers menyatakan kebanggaan atas kemitraan yang telah berjalan baik dengan rakyat dan Pemerintah Indonesia selama lebih dari 90 tahun. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung pencapaian target penyediaan energi pemerintah dan berkontribusi dalam menyediakan energi bagi negeri ini dengan selamat, efisien, dan andal,” lanjutnya.Â
Â
Menurut Albert, di Indonesia maupun di dunia, Chevron mengoperasikan blok minyak dan gas sesuai dengan hukum dan perundang-undangan lingkungan yang berlaku, serta standar industri global. Perusahaan menerapkan acuan dan praktik terbaik yang sama dalam pengelolaan lingkungan serta terus berupaya mencari cara-cara baru untuk mengurangi rekam jejak dampak lingkungan seraya meningkatkan kinerja lingkungan dan sosial.Â
Â
Managing Director Chevron IBU, Chuck Taylor mengatakan Chevron telah berinvestasi dalam sejumlah program lingkungan yang telah mendapat persetujuan Pemerintah Indonesia. Chevron juga mendapat pengakuan sebagai pelaku industri terdepan yang berhasil mengurangi emisi udara, air terproduksi, dan limbah yang terkait kegiatan operasi.Â
Â
“Kami terus bekerja keras untuk mempertahankan reputasi kinerja kelas dunia melalui penerapan system pengelolaan keunggulan operasi atau Operational Excellence Management System (OEMS). Kami bekerja dengan dua prinsip utama yaitu Lakukan pekerjaan secara selamat atau tidak sama sekali dan Selalu ada waktu untuk melakukan pekerjaan dengan benar,“ ungkap Chuck Taylor.
Â
Chevron telah berhasil mengurangi emisi udara dari kegiatan operasional sebesar 70% selama lebih dari sepuluh tahun terakhir dan menerapkan proyek untuk mengurangi pembungan air terproduksi. Di Lapangan Minas, Chevron menerapkan proyek nihil pembuangan air terproduksi, yang dikenal dengan Zewadi (Zero Water Discharge). Seluruh air terproduksi diinjeksikan kembali sebagai bagian dari upaya meningkatkan produksi minyak.Â
Â
“Dengan menjalankan Zewadi, kami telah memenuhi bahkan melampaui standar peraturan yang digariskan Pemerintah Indonesia, serta berlaku sekaligus melestarikan lingkungan,” pungkasnya.Â
Â