Bogor, Technology-Indonesia.com – Sebuah kacamata dengan desain futuristik yang dipamerkan di booth PT Widya Matador Inovasi menarik perhatian peserta dan pengunjung 1st Indonesian Mining Safety Summit 2023.
Bukan kacamata biasa, Matador Glass merupakan kacamata keselamatan pintar (smart safety glasses) yang bisa menayangkan apa saja yang ada di depan mata personel yang mengenakannya.
Tayangan dari Matador Glass kemudian disiarkan melalui portal video conference atau laman streamers secara real time. Matador Glass mudah digunakan karena dapat dioperasikan melalui perintah suara (voice command).
Edward M. Simanjuntak, Marketing Officer Widya Matador mengatakan, “Kecanggihan produk dari Widya Matador tersebut selaras dengan gelaran 1st Indonesian Mining Safety Summit 2023 yang mengusung tema: Keselamatan pertambangan yang tangguh, menuju pertambangan Indonesia yang sehat, selamat dan produktif.”
1st Indonesian Mining Safety Summit 2023 digelar oleh Asosiasi Profesi Keselamatan Pertambangan Indonesia (APKPI) di IPB International Convention Center, Bogor pada 16-17 Juni 2023. APKPI mewadahi lebih dari 250.000 pekerja tambang dari 4.150 lebih pemegang izin usaha pertambangan Minerba di Indonesia.
“Kacamata ini dapat menayangkan video real time dari pengguna atau user ke orang lain yang bisa diakses melalui Zoom yang bisa connect dengan aplikasi Matador Glass yang bisa install di android,” terang Edward saat ditemui Technology-Indonesia.com di booth Widya Matador pada Sabtu (17/6/2023).
Sebagai kacamata pintar, Matador Glass dilengkapi dengan berbagai fitur diantaranya audio video stream, share screen dan chat room, manajemen penjadwalan dan streaming, serta aplikasi perangkat android dan web browser.
“Matador Glass bermanfaat untuk memonitoring terkait pekerjaan di lapangan dan meminimalisir manipulasi data. Video ini bisa diambil secara real time jadi orang yang jauh bisa memantau terkait kondisi lapangan,” terang Edward.
Marketing Officer Widya Matador, Edward M. Simanjuntak di booth Widya Matador di gelaran 1st Indonesian Mining Safety Summit 2023
Dengan berbagai kelebihan tersebut Matador Glass mampu menunjang K3 (Keamanan, Kesehatan, dan Keselamatan kerja) dan kebutuhan teknis pada industri seperti maintenance/repair dan controlling.
Matador Glass juga mempermudah pengawasan dan dokumentasi medis, serta menjadikan kegiatan transfer ilmu lebih mudah terutama kegiatan praktikum.
“Matador Glass memudahkan tim medis dalam menentukan langkah yang perlu diambil ketika terjadi kecelakaan di lapangan,” tutur Edward.
Semua video dan audio yang ditangkap Matador Glass disiarkan secara real time menggunakan koneksi Wifi atau jaringan internet yang bisa ditonton di aplikasi smartphone maupun di laman streaming melalui personal computer (PC).
Karena itu, menurut Edward, tidak ada jarak maksimal antara pengguna Matador Glass dengan orang yang memantau kegiatan di kantor atau tempat lain.
Edward menjelaskan, “Matador Glass saat ini dikembangkan untuk sektor pertambangan dan kontruksi. Namun Matador Glass dengan berbagai fitur dan teknologi terbaik dapat mendukung beragam jenis pekerjaan. Misalnya, di dunia pendidikan untuk mendukung kegiatan praktikum tanpa semua siswa harus turun ke lapangan.”
Selain Matador Glass, dalam event ini, Widya Matador juga mengenalkan berbagai inovasi berbasis internet of things (IoT) seperti Matador Tracker, dan WiBridge.
Matador Tracker adalah GPS (Global Positioning System) tracker yang dapat memantau posisi kendaraan secara real time. Selain melakukan tracking Matador Tracker bisa digunakan untuk memantau perilaku pengemudi serta melakukan diagnosa pada kendaraan.
Matador Tracker juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengguna, seperti penambahan sensor maupun add-ons lain. Matador Tracker memberikan visibilitas real time dan laporan harian operasional.
Widya Matador dalam event ini juga mengenalkan jembatan timbang otomasi WiBridge yang merupakan jembatan timbang dengan sistem IoT untuk pengawasan dan pengendalian transportasi yang melebihi ketentuan. Kehadiran WiBridge diharapkan dapat mempermudah pengawasan dan menghindari kesalahan maupun manipulasi data muatan truk.
