Jakarta, Technology-Indonesia.com – Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat (Jabar) selaku pelaksana Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) 2019 untuk wilayah Garut dan Ciamis menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Budidaya Pemeliharaan Ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB). Bimtek yang pertama digelar untuk Program Bekerja tahun ini dilaksanakan di Aula Desa Sindangsari, Kecamatan Cigedug, Garut pada 7 – 8 Februari 2019.
Camat Cigedug, Mia Herlina dalam sambutannya menyampaikan terimakasih terhadap program yang disalurkan kepada masyarakat di Kecamatan Cigedug. Mia berharap program ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sasaran.
“Bantuan cukup lengkap, ada ayam, pakan, Sapronak, kandang, hingga obat dan vitamin. Bapak dan Ibu penerima sasaran tinggal memeliharanya” tutur Mia kepada sekitar 170 peserta Bimtek.
Para peserta Bimtek terdiri dari 8 pendamping rumah tangga miskin (RTM), 144 rumah tangga miskin pertanian (RTM-P) sasaran, UPT dan penyuluh, Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas), serta Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kecamatan Cigedug.
Selanjutnya, Bimtek diisi paparan terkait program Bekerja dan Bimtek Pemeliharaan Ayam KUB oleh tim BPTP Jawa Barat. Dalam paparan ini disampaikan tujuan, mekanisme, dan pelaksanaan Program Bekerja. Paparan teknis pemeliharaan ayam KUB mengupas tuntas dari pengenalan ayam KUB, pemeliharaan, kesehatan hewan, hingga pelaporan.
Kegiatan hari pertama ditutup dengan pembagian pakan dan Sarana Produksi Peternakan (Sapronak) kepada para RTM-P penerima bantuan. Pembagian ini sebagai persiapan persiapan RTM-P untuk menerima ayam kampung.
Pada hari kedua, sekitar 144 RTM-P telah siap menerima pembagian ayam kampung berumur sekitar 4 Minggu. Setiap RTM-P menerima sebanyak 50 ekor ayam kampung.
Bimtek diharapkan dapat menjadi bekal ilmu yang digunakan oleh setiap RTM-P dalam merawat bantuan-bantuan, sehingga kelak ayam kampung tersebut dapat menjadi nilai tambahan ekonomi keluarga penerima bantuan. NRP