Inilah Tenant Inkubator Balitbangtan di Tarhib Ramadhan 1439H

Jakarta, Technology-Indonesia.com – Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) menampilkan tenant Inkubator Teknologi Balitbangtan pada Tarhib Ramadhan 1439 H di Kampus Pertanian Cimanggu, Bogor, pada 7-9 Mei 2018. Kehadiran tenant inkubator teknologi merupakan upaya Balitbangtan untuk mendekatkan dan mengenalkan inovasinya kepada masyarakat

Para tenant Inkubator Teknologi Balitbangtan ini hadir sebagai mitra Balitbangtan pada skala Industri Kecil dan Menengah (IKM) sebagai upaya massalisasi inovasi Balitbangtan. Ada 8 tenant memamerkan produk berbasis teknologi Balitbangtan.

Tenant Devi Maharani menyajikan olahan bawang dan cabai, serta bawang merah kering hasil teknologi Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen (BB Pascapanen) Balitbangtan. Harganya dijamin ramah karena diproduksi pada saat bahan baku berlimpah dan memiliki daya simpan yang panjang.

Kualitasnya tak perlu diragukan, meskipun telah terolah namun produknya memiliki aroma dan rasa asli dari bahan baku utamanya. Produk ini memberikan bonus kemudahan bagi pengguna karena tidak perlu lelah mengulek bahan mentah, terutama saat menjalankan ibadah puasa.

Tenant Dewi Sartika menyajikan Snackbar olahan pangan yang sehat hasil inovasi BB Pascapanen. Komposisi nutrisi yang cukup lengkap dan padat akan memberikan daya tahan lapar yang lebih panjang serta tergolong gluten free. Produk ini cocok bagi penggiat diet. Soal rasa boleh diadu dengan produk komersial lain.

Hasil inovasi BB Pascapanen lainnya adalah Yoghurt probiotik, minuman berbasis olahan susu produksi tenant Silvie Khodijah. Kandungan bakteri baik dalam Yoghurt ditambah dengan komposisi probiotik akan menjaga kesehatan pencernaan, terutama konsumen yang menjalankan ibadah puasa.

Siropen Palaboo dari tenant Wiwik Puntorini dapat menjadi minuman pendamping takjil berbuka pusa. Berbahan baku pala, produk ini membantu tubuh membuang gas berlebih. Wiwik juga memproduksi cocovine atau vinegar air kelapa. Selain sebagai dressing salad, cocovine merupakan salah satu solusi dari maraknya penggunaan bahan berbahaya terhadap pangan seperti penggunaan formalin. Kedua produk ini merupakan teknologi andalan BB Pascapanen.

Tepung mocaf produksi tenant Iis Sutarsih dapat menjadi bahan alternatif untuk membuat pangan berbuka atau kue lebaran. Tepung mocaf memiliki sifat yang hampir sama dengan tepung terigu, namun kandungan nutrisi jauh lebih baik termasuk bebas dari kandungan gluten. Iis Sutarsih juga menyediakan tepung bebas gluten berbasis kearifan lokal lainnya seperti tepung pisang, ubi ungu, ganyong, talas, nangka, kelor dan lainnya.

Produk lain yang layak dicicipi adalah kesegaran es krim ubi ungu dan jus ubi ungu-orange hasil produksi tenant Detin Khoerotin Insani. Keduanya merupakan produk hasil teknologi Balai Penelitian Aneka Kacang dan Umbi (Balitkabi) Balitbangtan. Kandungan antioksidan dalam ubi ungu dan orange yang tinggi sangat baik dalam mencegah radikal bebas dan memperbaiki sel-sel tubuh.

Olahan Ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB) hasil ternak dari tenant Endin Nurdin dan tenant pralisensi dari Taman Teknologi Pertanian Cigombong1s menawarkan produk lauk sehat dan lezat. Ayam KUB merupakan hasil teknologi seleksi dari Balai Penelitian Ternak (Balitnak) Balitbangtan. Ayam KUB merupakan ayam kampung asli dengan keunggulan hasil produksi telur maupun daging yang tinggi.

Terakhir, tenant Andi Burdah, penangkar varietas Krisan hasil teknologi pemuliaan Balai Penelitian Tanaman Hias (Balithi) Balitbangtan. Andi membawa rangkaian bunga krisan maupun benih dalam pot.

Kepala Balai Pengelola Alih Teknologi Pertanian (Balai PATP) Balitbangtan Retno Sri Hartati berharap bahwa keberadaan tenant yang hadir dalam Tarhib Ramadhan dapat mendukung upaya massalisasi teknologi yang dikembangkan oleh IKM dan secara tidak langsung mendekatkan pengguna akhir yakni masyarakat luas atas berbagai teknologi Balitbangtan yang tepat guna.

Selain menampilkan tenant inkubator teknologi, Balitbangtan menyelenggarakan bimbingan teknis yaitu pengolahan es krim dari ubi ungu, pembuatan keju Mozarella, budidaya ayam KUB, dan pengolahan kopi. Bimbingan teknis ini melibatkan sekitar 250 peserta. Balitbangtan juga menggelar 7 sesi Agroeduwisata yang melibatkan sekitar 500 generasi muda dari sekolah dan perguruan tinggi di Bogor.

Setiyo Bardono

Editor www.technologyindonesia.id, penulis buku Kumpulan Puisi Mengering Basah (Arus Kata, 2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (PasarMalam Production, 2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (eSastera Malaysia, 2012). Novel karyanya: Koin Cinta (Diva Press, 2013) dan Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014).
Email: setiakata@gmail.com, redaksi@technologyindonesia.id

You May Also Like

More From Author