Bimtek Alsintan Dukung Keberhasilan Program Food Estate Kalteng

Jakarta, Technology-Indonesia.com – Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) melalui Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian (BBP Mektan), menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) Food Estate di Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, Kalteng, Sabtu (19/12/2020).

Bimtek dihadiri oleh 70 orang petani yang berasal dari 2 kelompok tani, terdiri dari 35 orang petani dari kelompok tani Panca Makmur dan 35 orang petani dari kelompok tani Bataguh. Berbagai materi tentang Alsintan disajikan oleh Perekayasa Balitbangtan, FX. Lilik Trimulyantara seperti traktor perahu, drone sprayer, pompa irigasi hybrid, pompa apung, dan mesin tanam benih langsung dengan trator roda 4.

Lilik menjelaskan mengenai pengoperasian dan perawatan Alsintan khususnya di lahan rawa rawa pasang surut seperti di Kabupaten Pulang Pisau yang memiliki kriteria dan karasteristik tanah yang berbeda dengan daerah lainnya. 

Pengoperasian Alsintan ini membutuhkan beberapa syarat untuk mendapatkan pengolahan lahan yang sempurna agar tidak terjadi masalah dalam pengoperasian Alsintan tersebut.

“Traktor perahu sangat diperlukan karena dalam pengoperasiannya sangat membutuhkan air yang banyak, di kabupaten Pulang Pisau sangat cocok menggunakan mesin olah tanah traktor perahu karena lahan rawa pasang surut di daerah ini mempunyai sumber air yang melimpah,” jelas Lilik. Lebih lanjut ia menjelaskan secara detail cara pengoperasian dan perawatan traktor perahu dan Alsintan lainnya.

Mujiono, salah satu pengurus kelompok tani Panca Makmur menyampaikan apresiasinya kepada Balitbangtan atas kegiatan Bimtek Alsintan tersebut.

“Bimtek ini sangat mendukung dan menunjang keberhasilan dari Program Food Estate ini, terutama drone sprayer dan traktor perahu mengingat di sini ada dua tipe tanah yang tidak bisa dilalui atau dikerjakan menggunakan traktor roda 2 maupun traktor roda 4, sehingga penggunaan traktor apung sangat cocok untuk daerah ini,” ungkap Mujiono.

Selain itu, Mujiono berharap agar pihak perusahaan maupun pemerintah selalu proaktif untuk mengadakan bimtek-bimtek yang tidak terputus, agar para petani betul-betul dapat mengerti dan memahami cara pengoprasian dan perawatan alsintan tersebut, terutama bimtek untuk para operator alsintan. (Sumber Balitbangtan)

Setiyo Bardono

Editor www.technologyindonesia.id, penulis buku Kumpulan Puisi Mengering Basah (Arus Kata, 2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (PasarMalam Production, 2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (eSastera Malaysia, 2012). Novel karyanya: Koin Cinta (Diva Press, 2013) dan Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014). Buku terbarunya, Antologi Puisi Kuliner "Rempah Rindu Soto Ibu"
Email: setiakata@gmail.com, redaksi@technologyindonesia.id

You May Also Like

More From Author