TechnologyIndonesia.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memberikan perhatian penuh dalam pemanfaatan teknologi kecerdasan artifisial atau artificial intelligence (AI).
Wamenkominfo Nezar Patria membahas Generative AI dengan Menteri Digitalisasi Belanda Alexandra van Huffelen. Menurut Wamen Nezar Patria pembahasan juga memcakup peningkatan kapasitas sumberdaya manusia.
“Kita mengadakan bilateral meeting dengan Belanda dan ada dialog yang cukup akrab terutama dalam soal Generative AI dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia,” tuturnya di sela rangkaian Forum Global UNESCO tentang Etika AI di Brdo Congress Centre, Slovenia, Senin (05/02/2024).
Wamenkominfo menjelaskan pertemuan bilateral dengan Menteri Alexandra van Huffelen akan ditindaklanjuti dengan memperkuat kerja sama kedua negara dalam pemanfaatan teknologi AI.
“Kita mendapat sejumlah insight bagaimana Belanda mengatur Generative AI. Kerja sama akan kita follow-up dengan mencoba mempererat kerja sama pendidikan, dalam hal ini untuk membangun talent digital yang ada di Indonesia,” jelasnya.
Menurut Wamenkominfo, Indonesia dan Belanda telah menjalin kerja sama di sektor digital. Kedua negara juga telah mengembangkan hubungan akrab dalam peningkatan kapasitas sumberdaya manusia. Karena itu, ke depan akan saling bertukar pengalaman dalam pelaksanaan program pemerintahan.
“Misalnya untuk workshop dan juga dengan focus group discussion terutama untuk penyusunan Generative AI governance nantinya,” tandasnya.
Dalam pertemuan bilateral itu, Wamenkominfo Nezar Patria didampingi Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Usman Kansong dan Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Media Massa Widodo Muktiyo.
Wamenkominfo Nezar Patria dan Menteri Digitalisasi Belanda Bahas Tata Kelola Generative AI
