Jakarta, Technology-Indonesia.com – Dirjen Penguatan Inovasi, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Jumain Appe menerima Best Leader On Innovation Technology for Entrepreneurs Development di ajang Data Technology Governance, AI and Analytics Summit & Awards 2018 yang paralel dengan e2Ecommerce pada Rabu (17/10/2018) malam, di Balai Kartini, Jakarta.
“Semoga penghargaan ini makin mendorong kami agar terus meningkatkan kinerja,” kata Jumain Appe saat menerima penghargaan dari Penyelenggara DataGov AI 2018. Penghargaan ini makin memacu Kemenristekdikti untuk terus melakukan penguatan inovasi nasional untuk penciptaan daya saing dan kemandirian bangsa.
Anugerah Data Technology Governance, AI and Analytics Summit & Awards 2018 di selenggarakan oleh Asosiasi Big Data Indonesia (ABDI) bekerja sama dengan sejumlah asosiasi dan lembaga survei yang juga mendapat dukungan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Pada kesempatan itu, Menteri Kominfo Rudiantara selain bertindak sebagai pembicara utama menyampaikan apresisiasi dengan kegiatan “Data Technology Governance, AI and Analytics Summit & Awards 2018”. Pihaknya menyambut baik adanya kegiatan semacam ini karena bisa mendorong adanya inovasi-inovasi baru, terkait pengembangan sektor ICT di tanah air.
“Hal ini sejalan dengan tekad pemerintah untuk membangun ekosistem digital dan percepatannya, terutama dalam rangka memasuki era ekonomi digital dan Industri 4.0 yang sudah ditetapkan oleh pemerintah sebagai strategi dalam meningkatkan daya saing industri dan ekonomi nasional di masa depan,” ungkapnya.
Rudiantara berharap ajang pengharaan ini semakin mendorong akselerasi implementasi dan penggunaan digital technology, baik di kalagan dunia usaha, industri, institusi kepemerintahan, serta instansi lainnya. Sebab, akan berimplikasi luas bagi upaya peningkatan daya saing pembangunan nasional di kancah global.
Dalam kaitan ini, Menkominfo juga berharap agar para vendor dan perusahaan-perusahaan pengembang solusi ICT, bisa terus berinovasi sebagai antisipasi untuk memenuhi tren tuntutan kebutuhan solusi ICT yang makin tinggi di kalangan dunia usaha dan berbagai institusi lainnya.
Sementara itu, Rudi Rusdiah, Ketua Penyelenggara DataGov AI 2018 yang juga CEO Majalah Komite.id mengatakan, metode penilaian yang digunakan adalah market research, kuesioner dan rekomendasi/penilaian dari customer, hasil riset internal & public melalui internet, sosial media yang dikompilasi dan berdasarkan sidang dewan juri, penasehat, dan steering committe.
“Data governance sedang populer di dunia. Tanpa data governance atau tata kelola data yang baik maka posisi user akan rentan menghadapi enterprise data controller atau processor,” pungkasnya.
