TechnologyIndonesia.id – Akamai Technologies, perusahaan keamanan siber dan komputasi cloud, mengumumkan peningkatan baru pada Akamai API Security yang dirancang untuk membantu para pelanggan agar berada selangkah lebih maju dari ancaman API yang terus berkembang.
Peningkatan ini hadir seiring dengan pengakuan terhadap solusi keamanan API Akamai, melalui penghargaan bergengsi yang diberikan industri dan pengadopsian oleh pelanggan.
API mendukung segalanya, mulai dari aplikasi mobile hingga perbankan online. Namun, dengan penggunaan yang terus meningkat, API menjadi target utama serangan siber. Seiring dengan makin banyaknya ancaman, perusahaan-perusahaan berpacu untuk mengamankan API tanpa mengorbankan kecepatan atau inovasi mereka.
Peningkatan termutakhir dari API Security Akamai mengatasi celah visibilitas dalam pengembangan API dan siklus hidup produksi. Peningkatan tersebut mencakup:
● Layanan Terkelola untuk Keamanan API: Layanan terkelola pertama yang dirancang khusus untuk keamanan API. Layanan ini mengombinasikan pemantauan secara real time, respons dari pakar, dan panduan yang jelas untuk membantu perusahaan-perusahaan menangkap ancaman lebih awal dan mengurangi risiko.
● Integrasi dengan Repositori Kode: Dengan integrasi ini, tim dapat memindai spesifikasi dan kode API guna mendeteksi risiko sebelum peluncuran dilakukan, bahkan untuk API yang belum aktif sekalipun.
● Dasbor Kepatuhan: Dasbor ini memberikan tampilan terpusat yang dapat dimanfaatkan tim untuk memeriksa kesesuaian susunan API dengan standar- standar keamanan dan privasi utama, seperti Standar Keamanan Data Industri Kartu Pembayaran (PCI DSS v4.0), Peraturan Perlindungan Data Umum (GDPR), dan kerangka kerja MITRE ATT&CK sehingga memudahkan audit dan mengurangi risiko kepatuhan.
Sejumlah Pelanggan Akamai semakin makin menegaskan manfaat yang didapatkan dari API Security. CTO dari sebuah perusahaan asuransi mengatakan, “Akamai API Security memberikan gambaran yang jelas tentang data yang digunakan serta cara penggunaannya, sehingga kami dapat meminimalkan permukaan serangan, sekaligus tetap memberikan layanan terbaik kepada pelanggan kami.”
“API Security adalah mercusuar untuk tim AppSec saya: Kini kami tahu hal-hal yang harus kami fokuskan. Ini merupakan alat keamanan data yang penting bagi kami. Penerapannya sangat mudah, dan mereka benar-benar menjadi mitra sejati selama proses tersebut. Kini kami dapat menilai risiko kami dengan cara yang paling ilmiah dan mengendalikan tujuan kita,” ujar CISO dari sebuah perusahaan perangkat lunak.
Sementera itu, eksekutif dari sebuah organisasi di bidang layanan kesehatan dan ilmu Pengetahuan mengatakan, “Alat ini tangguh dan responsif, serta memberikan ketenangan karena kami memiliki visibilitas penuh terhadap semua yang terjadi di tingkat API.”
Raih Penghargaan Bergengsi
Tiga penghargaan bergengsi dari industri teknologi baru saja diraih oleh solusi keamanan Akamai. Pertama, Global InfoSec Award for 2025 dari Cyber Defense Magazine, majalah terkemuka di industri keamanan informasi elektronik.
Kedua, AI Tech Award dalam kategori AI Security & Privacy, yang mengakui desain, rekayasa, dan inovasi luar biasa dalam teknologi dan alat pengembang. Ketiga, SecureIQ Leader dalam Cloud WAAP CyberRisk Validation Report 2025, yang mengukur perlindungan keamanan firewall aplikasi web (dalam pengujian terhadap lebih dari 1.360 jenis serangan, Akamai mencatatkan 0% false positive.)
Senior Vice President dan General Manager Application Security Portfolio Akamai, Rupesh Chokshi mengatakan perusahaan-perusahaan mulai menyadari bahwa API merupakan target utama para penyerang, dan melindunginya sangatlah penting untuk menjaga ketahanan, terutama di era AI.
“kami senang sekali melihat antusiasme yang kami terima, baik dari sisi pengadopsian maupun pengakuan. Hal ini menandakan bahwa kami mampu mengatasi masalah-masalah nyata yang dihadapi oleh para pelanggan,” pungkasnya.
Akamai Tingkatkan API Security untuk Menutup Celah Visibilitas dari Kode hingga Produksi
