Jakarta – Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) kembali menggelar Kongres Teknologi Nasional (KTN) di Jakarta pada 17-19 Juli mendatang. KTN tahun ini merupakan ketiga kalinya diselenggarakan dengan mengusung tema “Strategi Implementasi Kebijakan Nasional untuk Mendukung Kemandirian Teknologi”.
Ada tiga bidang fokus KTN 2018, yaitu Teknologi Pertahanan Keamanan, Teknologi Kebencanaan, dan Teknologi Material. Sementara bidang fokus lainnya seperti Energi, Kemaritiman, Pangan, ICT, Kesehatan dan Transportasi sudah dikaji pada KTN 2016 dan 2017.
“ BPPT mengajak pemangku kepentingan kementerian dan lembaga terkait dari dalam dan luar negeri, perwakilan lembaga legislatif, badan usaha, industriawan, akademisi, pakar dan praktisi untuk berpartisipasi dalam KTN,” ujar Unggul Priyanto, Kepala BPPT dalam Jumpa Pers di Jakarta, Jum’at (22/03/2018).
Kongres, lanjut Unggul, nantinya menghasilkan rekomendasi bagi pemerintah untuk memperkuat peran dan eksistensi teknologi dalam mendukung pengembangan industri nasional sekaligus meningkatkan kemandirian dan daya saing bangsa.
Ketua Pelaksana KTN 2018 Wahyu Widodo Pandoe mengatakan ketiga fokus bidang yang dibahas dalam KTN akan mengangkat isu-isu utama sesuai permasalahan saat ini. Selain Menristekdikti Muhamad Nasir, beberapa pejabat penting direncanakan hadir dalam pembukaan KTN 2018, diantaranya Menteri Polhukam Wiranto, Menteri Perindustrian Airlangga Hartato, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, dan Kepala BNPB Willem Rampangilei.
KTN 2018 membuka pendaftaran peserta mulai 22 Juni – 14 Juli 2018 melalui online di http://ktn.bppt.go.id/register18/
Foto : Celly
