Prof. (Riset). Dr. Ismeth Inounu, M, Pakar Ternak

Prof. (Riset). Dr. Ismeth Inounu, MS adalah peneliti utama di bidang Pemuliaan dan Genetika Ternak, saat bekerja pada kelompok peneliti di Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan.

Selama menjadi peneliti, Ismeth telah menghasilkan 107 (seratus tujuh) karya tulis ilmiah yang ditulis sendiri maupun dengan penulis lain dalam bentuk buku, jurnal, prosiding dan makalah yang diterbitkan dalam bahasa Indonesia, dan 41 (empat puluh satu) di antaranya ditulis dalam Bahasa Inggris.

Ismeth memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Peternakan Universitas Padjajaran Bandung tahun 1980, kemudian memperoleh gelar Magister Sains bidang Ilmu Ternak dari Institut Pertanian Bogor tahun 1991, serta memperoleh gelar Doktor bidang Ilmu Ternak dari Institut Pertanian Bogor tahun 1996.

Posisi jabatan struktural juga pernah dijalankannya  sebagai Kepala Bidang Pelayanan Penelitian Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan pada 1999-2004, sebagai Kepala Bidang Program dan Evaluasi Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan pada tahun 2004-2005, sekaligus merangkap sebagai Kepala Balai Ad. Interin Balai Penelitian Ternak (selama 4 bulan, di 2005, dan pada 2005-2006 sebagai Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan.

Kerjasama internasional yang pernah dilakukannya adalah bersama Ruminant Collaborative Research Support Program (SR-CRSP) University California Davis USA tahun 1981-1995 dalam bidang pemuliaan domba prolifik. Selanjutnya dengan Australian Center for International Agricultural Research (ACIAR) Australia pada 2002 dalam bidang strategi peningkatan produksi sapi Bali di Indonesia. Pada 2003 bekerjasama dengan International Center for Agricultural Reserch in Dry Area (ICARDA) dalam bidang peningkatan produktivitas domba di Uzbekistan dan pada 2005 masih bersama ICARDA dalam bidang peningkatan produksi susu pada domba Sicilo Sarde di Tunisia.

Selain kegiatannya sebagai peneliti, Ismeth juga aktif di organisasi profesi sebagai anggota Ikatan Sarjana Peternakan Indonesia, anggota Perhimpunan Ilmu Pemuliaan Indonesia, dan anggota Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia.

Ismeth diangkat sebagai Peneliti Utama terhitung mulai 1 September 2009. Pada 30 Desember 2010, dikukuhkan sebagai Profesor Riset setelah menyampaikan orasi Pengukuhan Profesor Riset berjudul “Pembentukan Domba Komposit melalui Teknologi Persilangan dalam Upaya Peningkatan Mutu Genetik Domba Lokal”. Pengangkatannya sekaligus mengukuhkan Ismeth sebagai profesor riset ke-86 Badan Litbang Pertanian atau ke-310 tingkat nasional.

Atas pengabdiannya dalam penelitian dan pengembangan Iptek, pemerintah menganugerahkan tanda penghargaan dari Presiden Republik Indonesia berupa Satyalancana Wirakarya (2001) dan Satyalancana Karya Satya XX tahun (2006).

You May Also Like

More From Author