Jakarta, Technology-Indonesia.com – Suasana meriah mewarnai pembukaan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XVI Jakarta 2019. Sebanyak 919 penari secara kolosal membawakan tarian selamat datang dari berbagai provinsi di Gelanggang Olahraga Mahasiswa Soemantri Brojonegoro, Jakarta pada Kamis (19/9/2019).
Tarian selamat datang ini diiringi orkestra dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dengan 100 pemain musik dan 60 vokalis paduan suara. Mahasiswa dan mahasiswi UNJ yang tampil ini mayoritas tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) kesenian di UNJ. Sepanjang acara, pertunjukkan laser dan kembang api turut memeriahkan pembukaan POMNAS.
Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti, Ismunandar saat secara resmi membuka POMNAS mewakili Menristekdikti mengatakan bahwa sebagai bangsa besar yang mandiri dan berdaulat peran anak-anak bangsa yang pada gilirannya akan menjadi tumpuan bangsa penting untuk diperhitungkan. Untuk itu, tidak ada kata lain kecuali terus memacu semangat dan sportivitas anak-anak negeri untuk berperan mendorong daya saing bangsa, salah satunya di bidang olahraga.
“Dunia pendidikan tinggi Indonesia merupakan dunia yang dinamis, inovatif, dan kompetitif dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia. Kegiatan Pomnas ini dalam rangka turut mencapai tujuan tersebut,” lanjutnya.
POMNAS XVI yang mengusung tema “Semangat, Sportif, dan Berprestasi” ini bertujuan memupuk dan meningkatkan persatuan, kebersamaan, dan persahabatan antar mahasiswa seluruh Indonesia, membantu pemerintah dalam peningkatan dan pengembangan prestasi olahraga nasional dan Internasional, serta menanamkan pendidikan karakter pada mahasiswa melalui olahraga.
“Kita ingin mewujudkan kehidupan bangsa dan bernegara kita yang dilandasi nilai-nilai intelektualitas, spiritualitas, kesalehan sosial, solidaritas, toleransi, sportivitas, dan prestasi,” ungkapnya.
Plt. Rektor UNJ, Intan Ahmad, selaku Ketua Panitia penyelenggara dalam laporannya mengatakan Indonesia merupakan negara besar dengan penduduk lebih dari 266 juta jiwa, 7,5 juta diantaranya adalah mahasiswa, para pemuda yang mempunyai potensi luar biasa dalam pembangunan bangsa, termasuk bidang olahraga.
“Sebagai contoh sejarah pencapaian Indonesia dalam ASIAN Games 2018 lalu, Indonesia memperoleh 31 medali emas, 22 medali emas tersebut diantaranya diperoleh oleh para mahasiswa. Ini suatu bukti nyata kontribusi para pemuda dalam olahraga di Indonesia,” tuturnya.
POMNAS, terangnya, merupakan salah satu ajang pertandingan yang bergengsi di tingkat nasional bukan saja sebagai penyalur bakat, minat mahasiswa di bidang olahraga tetapi juga merupakan ajang untuk membentuk karakter menumbuhkan semangat juang, semangat menang dan meraih prestasi yang terbaik dengan sportivitas yang tinggi.
Ajang olahraga mahasiswa terbesar di Indonesia ini akan berlangsung di Jakarta pada 19 – 26 September 2019. POMNAS XVI Jakarta 2019 diikuti 34 provinsi dan melibatkan kurang lebih 3.404 atlet dan 1.337 official. Para atlet akan bertanding di 19 cabang olahraga yang memperebutkan 713 medali.
Sebanyak 18 venue atau lokasi pertandingan tersebar di seluruh Jakarta sudah disiapkan oleh panitia untuk menyambut para atlet kebanggan perguruan tinggi dan provinsi tersebut. Selain itu, POMNAS XVI Jakarta 2019 kali ini akan mempertandingkan empat cabang olahraga eksebisi, yaitu angkat besi, bola tangan, cricket dan e-sport.
