Teknologi Faspol untuk Mengelola Sampah Plastik Bakal Diterapkan di Semarang

TechnologyIndonesia.id – Teknologi Pyrolisis Multikondensor (Faspol) untuk mengelola sampah plastik hasil inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) akan diterapkan di kota Semarang, Jawa Tengah.

Wakil Kepala BRIN, Amarulla Octavian mengatakan produk inovasi ini untuk mengelola sampah plastik dan menjaga lingkungan, dengan “bonus” berupa bahan bakar minyak yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar mesin diesel.

Octavian pun mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang yang telah memberikan fasilitas kepada periset BRIN untuk berkantor di Balaikota.

“Ini yang pertama pemerintah daerah memberikan fasilitas kepada BRIN. Tentu menjadi motivasi bagi periset untuk bekerja lebih giat, menciptakan inovasi baru untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Octavian dalam kunjungan kerja ke co-working space BRIN di Balaikota Semarang, Kamis (20/6/2024).

BRIN juga siap membantu untuk pengembangan kebun raya. “Semarang merupakan wilayah pesisir, di mana alternatif model yang bisa dikembangkan adalah seperti kebun raya di Surabaya, yaitu kebun raya hutan bakau (mangrove),” ungkap Octavian.

Harapannya, pengembangan kebun raya hutan bakau memberi manfaat bagi kehidupan biota serta dapat menahan terjadinya abrasi/rob.

“Dua program daerah dapat terlaksana, yaitu mengatasi abrasi/rob dan program pengembangan kebun raya,” terangnya.

Menurut Octavian, hasil riset BRIN bisa diimbangi dengan penelitian lainnya. Saat ini, BRIN sudah bisa menghasilkan hidrogen dari air laut.

“Ini merupakan formula terbaru untuk alternatif bahan bakar. Air laut dipanaskan, menghasilkan uap yang kemudian dipanaskan lagi untuk mendapatkan isotop hidrogen,” jelasnya.

Di bidang pangan, Octavian menyampaikan bahwa BRIN terus mengembangkan riset terkait ketahanan pangan, seperti padi untuk daerah rawa dan lahan-lahan pesisir yang sering terdampak rob.

Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengungkapkan, pihaknya sangat membutuhkan BRIN terkait dengan banyaknya temuan, namun belum berkelanjutan.

“Kota Semarang sudah membentuk Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA), tetapi belum ada periset seperti SDM di BRIN. Oleh karenanya, kami berharap adanya kolaborasi. Hasil riset akan kami tindaklanjuti dengan hak paten, hak kekayaan intelektual, agar menjadi milik BRIN dan Pemkot Semarang,” ungkapnya.

Wanita yang akrab dipanggil Mbak Ita ini berharap, BRIN dan Pemkot Semarang bisa melakukan banyak kolaborasi yang berdampak langsung dan memberikan manfaat bagi masyarakat kota Semarang.

“Salah satunya adalah pengembangan kebun raya kota Semarang. Kami berharap, agar kebun raya tersebut bisa terealisasi, bersama support dari BRIN,” harapnya.

Dirinya menjelaskan, dalam bidang maritim dan perikanan, kota Semarang sudah memiliki balai benih perikanan, tetapi belum mempunyai insinyur perikanan.

“Wilayah kami sebagian adalah pesisir. Kami berharap dengan adanya generasi milenial, bisa saling berkolaborasi,” tutur dia.

“Kami akan memberikan dukungan, BRIDA yang akan menyelesaikan tahapan pascahasil riset agar bermanfaat bagi masyarakat,” tandasnya.

Dalam kesempatan ini, dilakukan penandatangan kesepakatan kerja sama Swakelola Tipe II antara Plt. Kepala BRIDA Kota Semarang Soenarto dengan Kepala Organisasi Riset Kebumian dan Maritim BRIN Ocky Karna Radjasa, tentang riset strategi pengembangan Mijen sebagai kawasan budi daya ikan air tawar.

Selain itu, disampaikan pula pemaparan terkait teknologi Faspol yang telah terdaftar paten ID P00202314623 di BRIN dan telah terdaftar HKI LCI pengajuan nomor 2024-1711503850-yzmh oleh periset Pusat Riset Sistem Produksi Berkelanjutan dan Penilaian Daur Hidup BRIN Tri Martini Patria.

Juga hasil riset teknologi pemantau cuaca oleh periset Pusat Riset Ekologi dan Etnobiologi BRIN Pamungkas Buana Putra, dan beberapa inovasi hasil riset binaan BRIDA kota Semarang. (Sumber brin.go.id)

Setiyo Bardono

Editor www.technologyindonesia.id, penulis buku Kumpulan Puisi Mengering Basah (Arus Kata, 2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (PasarMalam Production, 2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (eSastera Malaysia, 2012). Novel karyanya: Koin Cinta (Diva Press, 2013) dan Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014).
Email: setiakata@gmail.com, redaksi@technologyindonesia.id

You May Also Like

More From Author