Mobil Mainan Volta 5052 Drift Kids, Bisa Ngepot dan Ber-SNI

Jakarta, Technology-Indonesia.com – PT Sinar Harapan Plastik (SHP) mengenalkan produk terbarunya, Volta 5052 Drift Kids. Mainan tunggang elektrik pertama di Indonesia untuk anak berumur 3-5 tahun ini bisa nge-drift (ngepot) menyerupai mobil drift aslinya.

Mobil mainan anak yang sudah tersertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) ini dibuat dengan dua mode yaitu mode standar dan mode drift yang diatur dengan kunci. Penggunaan mode drift dalam izin dan pengawasan orang tua.

Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) Kukuh S. Achmad mengapresiasi inovasi mainan anak perusahaan lokal karya anak bangsa ini. Ia menyampaikan, BSN terus mendukung upaya SHP untuk terus berinovasi menghasilkan produk karya anak bangsa.

Menurut Kukuh, anak-anak dalam era golden age perlu dipandu. Golden age merupakan periode anak bermain serta membuat mereka tersenyum dan gembira.

“Kita perlu mengarahkan talenta mereka. Karena anak merupakan masa depan Indonesia. Kita harus merawat demi negara kesatuan Republik Indonesia melalui anak-anak,” jelas Kukuh saat Launching Produk Terbaru SHP dalam kunjungan industri BSN bersama media di pabrik PT SHP di Kapuk Kamal, Jakarta pada Rabu (15/2/2023).

Berbicara mainan anak, terang Kukuh, ada dua hal yang menjadi kata kunci yaitu aman dan bermutu. “Aman nomor satu, dan harus bermutu. Dua kriteria itulah yang menjadi persyaratan SNI mainan anak,” tutur Kukuh.

Direktur PT SHP Hary Tio menjelaskan Volta 5052 Drift Kids merupakan produk mobil mainan anak pertama di Indonesia yang bisa drifting (ngepot). Mainan ini dibuat dengan dua mode yaitu mode standar dan mode drift.

“Karena mobil ini bisa nge-drift maka safety adalah hal yang pertama yang harus ada. Mobil ini bisa dikendarai dengan mode standar maupun mode drift. Cara mengubah dari mode standar ke mode drift menggunakan kunci yang ada di dashboard,” terang Hary Tio.

“Dengan kunci itu semua kontrol ada di orang tua. Orang tua apabila memberikan izin pada anaknya untuk bermain, itu adalah sepenuhnya atas kuasa orang tua bukan anak. Tanpa kunci tersebut mobil ini tidak bisa nge-drift,” imbuhnya.

Mode drift juga bisa dikendalikan menggunakan remote control yang dapat dipegang orang tua saat anak bermain dan terdapat tombol safety pada remote tersebut. “Dalam jarak 2 meter dengan pengawasan orang tua sekiranya ada keadaan berbahaya bisa langsung distop,” terangnya.

Mainan ini juga dilengkapi dengan tiga point safety belt untuk keamanan saat bermain. Terdapat juga lampu LED di bagian depan, Mp3 music & bluetooth, untuk menambah kenyamanan anak saat bermain.

Dalam mengembangkan produk ini, SHP Toys berkolaborasi dengan professional drifter yaitu Dipo Dwiki dan Ziko Harnadi yang juga figur content creator dengan nama akun Garasi Drift. Dalam masa pengembangan mainan ini, juga dibantu putra dari Dipo yaitu, Langit Abinaya selaku Brand Ambassador SHP Toys.

Produk mainan ini sudah tersertifikasi SNI yaitu SNI ISO 8124 – 1:2010, Keamanan mainan – Bagian 1: Aspek keamanan yang berhubungan dengan sifat fisis dan mekanis; SNI ISO 8124 – 2:2010, Keamanan mainan – Bagian 2: Sifat mudah terbakar; SNI ISO 8124-3:2010, Keamanan mainan – Bagian 3:Migrasi unsur tertentu, dan (4) SNI ISO 8124-4:2010, Keamanan mainan – Bagian 4: Ayunan, seluncuran dan mainan aktivitas sejenis untuk pemakaian di dalam dan di luar lingkungan tempat tinggal.

Selanjutnya SNI IEC 62115:20111 Mainan elektrik- Keamanan; SNI 7617:2010 Tekstil – Persyaratan zat warna azo, kadar formaldehida dan kadar logam terekstraksi pada kain untuk pakaian bayi dan anak; dan EN 71-5 Chemical toys (sets) other than experimental sets.

“Melalui produk ini kami berharap bisa meningkatkan pengalaman bermain bagi si kecil dan menjadi wadah yang tepat untuk anak-anak tertarik pada dunia otomotif terutama dunia drift. Produk ini juga menjadi terobosan untuk memberikan warna baru dalam industri mainan,” pungkas Hary Tio.

Setiyo Bardono

Editor www.technologyindonesia.id, penulis buku Kumpulan Puisi Mengering Basah (Arus Kata, 2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (PasarMalam Production, 2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (eSastera Malaysia, 2012). Novel karyanya: Koin Cinta (Diva Press, 2013) dan Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014).
Email: setiakata@gmail.com, redaksi@technologyindonesia.id

You May Also Like

More From Author