Peserta Discovery Camp Peroleh Bekal Teknologi Modifikasi Cuaca

Jakarta – Balai Teknologi Modifikasi Cuaca (BTMC) dikunjungi para pelajar peserta kompetisi Discovery Camp, hari ini (Jumat, 22/3/2019). Kunjungan ke salah satu unit milik Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) tersebut bertujuan mengedukasi para pelajar tentang perkembangan teknologi modifikasi cuaca di Indonesia.

Discovery Camp merupakan ajang seleksi kompetisi Junior Science Odyssey (JSO) yang akan diadakan di National Science Museum (NSM), Thailand pada 9-15 Juni 2019.

JSO diikuti siswa usia 13-15 tahun yang akan berkompetisi di bidang sains dalam hal  kemampuan untuk memanfaatkan peralatan laboratorium dan melakukan pemecahan masalah terhadap suatu penelitian yang dituangkan dalam bentuk presentasi poster ilmiah.

Para peserta JSO 2019 terdiri dari para pelajar 13 negara anggota ASEAN Plus Three (Jepang, Korea, China), serta negara tamu yaitu Swedia, Australia, dan Nigeria.

Seperti diketahui, Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) telah banyak dimanfaatkan untuk berbagai tujuan. Awalnya TMC banyak dimanfaatkan untuk mengisi waduk atau danau untuk kebutuhan irigasi dan PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air). Sejak tahun 1997 hingga kini, TMC juga mulai dimanfaatkan untuk  mengurangi kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Termasuk  juga untuk tujuan mitigasi bencana banjir dan tanah longsor serta event-event nasional seperti SEA Games dan Asian Games.

You May Also Like

More From Author